Bintan (ANTARA) - Tim sepak bola Kota Tanjungpinang gagal memenuhi target medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi Kepulauan Riau (Porprov Kepri) 2022 di Kabupaten Bintan setelah terhenti di babak perebutan tiket semifinal melawan Kabupaten Lingga.
Dengan demikian, Tanjungpinang gagal mengulangi pencapaian terbaik mereka menembus final dan meraih medali perak cabang olahraga sepak bola pada Porprov Kepri tahun 2018 di Kota Tanjungpinang.
Dalam laga pertandingan grup A di Stadion Megat Alang Perkasa, Bintan, Kamis, Tanjungpinang kalah dengan skor 2:1 dari Lingga.
Baca juga:
Bupati Bintan ajak para atlet Porprov Kepri berkunjung ke destinasi wisata
Pemkab Bintan siapkan bonus untuk atlet berprestasi di Porprov Kepri 2022
Dari tiga laga yang dimainkan, Tanjungpinang menelan dua kali kekalahan. Satu-satunya kemenangan diraih saat melawan Kabupaten Natuna.
Dengan hasil itu, maka Lingga berhasil berhak melaju ke semifinal bersama pemuncak klasemen grup A, yaitu Kabupaten Karimun.
Ketua Askot Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Tanjungpinang Bobby Wira Satria menerima dengan lapang dada kekalahan yang dialami kesebelasan Kota Gurindam tersebut.
Ia tetap mengapresiasi perjuangan para pemain sepak bola ibukota Provinsi Kepri itu, karena mereka sudah memberikan penampilan terbaik di sepanjang laga.
"Sebenarnya banyak peluang gol yang tercipta ke gawang lawan, kita kurang beruntung saja," ucap Bobby.
Baca juga:
Kontingen Tanjungpinang salip perolehan medali tuan rumah Porprov Kepri 2022
Atet balap motor Karimun berusia 10 tahun raih perunggu di Porprov Kepri
Ia pun meminta maaf kepada masyarakat Tanjungpinang selepas gagal membawa tim sepak bola daerah itu menembus final Porprov Kepri 2022.
Bobby akan melakukan evaluasi sekaligus berupaya meningkatkan kualitas sepak bola Tanjungpinang agar bisa bersaing di level daerah hingga nasional.
Namun demikian, menurutnya, kemajuan dunia sepak bola di Tanjungpinang tentu memerlukan dukungan banyak pihak, baik dari unsur pemerintah maupun swasta.
"Kami juga berterima kasih atas dukungan warga Tanjungpinang pada Porprov tahun ini," demikian Bobby.
Pada perhelatan Porprov Kepri 2022, Tanjungpinang untuk sementara berada di posisi kedua klasemen dengan perolehan 119 medali, meliputi 35 emas, 34 perak, dan 34 perunggu. Porprov Kepri digelar tanggal 6 hingga 12 November 2022 dengan diikuti sekitar 3.000 atlet tujuh kabupaten/kota se-Provinsi Kepri.
Baca juga:
Kota Batam sementara pimpin perolehan medali di Porprov Kepri 2022
Polda Kepri jamin Porprov berjalan kondusif
KONI harap Porprov Kepri lahirkan atlet berprestasi di PON 2024
Gubernur Ansar buka Pekan Olahraga Provinsi tahun 2022 di Bintan
Dengan demikian, Tanjungpinang gagal mengulangi pencapaian terbaik mereka menembus final dan meraih medali perak cabang olahraga sepak bola pada Porprov Kepri tahun 2018 di Kota Tanjungpinang.
Dalam laga pertandingan grup A di Stadion Megat Alang Perkasa, Bintan, Kamis, Tanjungpinang kalah dengan skor 2:1 dari Lingga.
Baca juga:
Bupati Bintan ajak para atlet Porprov Kepri berkunjung ke destinasi wisata
Pemkab Bintan siapkan bonus untuk atlet berprestasi di Porprov Kepri 2022
Dari tiga laga yang dimainkan, Tanjungpinang menelan dua kali kekalahan. Satu-satunya kemenangan diraih saat melawan Kabupaten Natuna.
Dengan hasil itu, maka Lingga berhasil berhak melaju ke semifinal bersama pemuncak klasemen grup A, yaitu Kabupaten Karimun.
Ketua Askot Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Tanjungpinang Bobby Wira Satria menerima dengan lapang dada kekalahan yang dialami kesebelasan Kota Gurindam tersebut.
Ia tetap mengapresiasi perjuangan para pemain sepak bola ibukota Provinsi Kepri itu, karena mereka sudah memberikan penampilan terbaik di sepanjang laga.
"Sebenarnya banyak peluang gol yang tercipta ke gawang lawan, kita kurang beruntung saja," ucap Bobby.
Baca juga:
Kontingen Tanjungpinang salip perolehan medali tuan rumah Porprov Kepri 2022
Atet balap motor Karimun berusia 10 tahun raih perunggu di Porprov Kepri
Ia pun meminta maaf kepada masyarakat Tanjungpinang selepas gagal membawa tim sepak bola daerah itu menembus final Porprov Kepri 2022.
Bobby akan melakukan evaluasi sekaligus berupaya meningkatkan kualitas sepak bola Tanjungpinang agar bisa bersaing di level daerah hingga nasional.
Namun demikian, menurutnya, kemajuan dunia sepak bola di Tanjungpinang tentu memerlukan dukungan banyak pihak, baik dari unsur pemerintah maupun swasta.
"Kami juga berterima kasih atas dukungan warga Tanjungpinang pada Porprov tahun ini," demikian Bobby.
Pada perhelatan Porprov Kepri 2022, Tanjungpinang untuk sementara berada di posisi kedua klasemen dengan perolehan 119 medali, meliputi 35 emas, 34 perak, dan 34 perunggu. Porprov Kepri digelar tanggal 6 hingga 12 November 2022 dengan diikuti sekitar 3.000 atlet tujuh kabupaten/kota se-Provinsi Kepri.
Baca juga:
Kota Batam sementara pimpin perolehan medali di Porprov Kepri 2022
Polda Kepri jamin Porprov berjalan kondusif
KONI harap Porprov Kepri lahirkan atlet berprestasi di PON 2024
Gubernur Ansar buka Pekan Olahraga Provinsi tahun 2022 di Bintan