Batam (ANTARA) - Kerugian akibat kebakaran yang terjadi di Plaza Botania Kota Batam Kepulauan Riau mencapai miliaran rupiah.

Seorang pedagang di Plaza Botania, Manahara mengaku mengalami kerugian hingga Rp800 juta akibat kebakaran yang terjadi pada Rabu dini hari itu.

"Kerugian sekitar Rp700 hingga Rp800 juta , di toko saya barang yang baru masuk semua dan masih belum dibayar. Ini momen mau lebaran, jadi barang baru masuk," kata Manahara di Batam, Rabu. 

Ia menyebutkan kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 dini hari, namun dirinya baru mendapatkan informasi dari pegawainya sekitar pukul 05.00 WIB. 

Baca juga: Belasan mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke Plaza Botania 1 Batam

"Plaza ini kan ada penjaganya, kenapa tidak ada infomasi kepada kami dan kami dapat informasinya ini dari karyawan kami pas jam 5 subuh. Setidaknya dalam 3 jam itu harusnya kami bisa selamatkan barang dagangan kami," kata dia. 

Hal senada juga disampaikan oleh pedagang lainnya, Dul Halim yang mengalami kerugian lebih dari Rp200 juta akibat kebakaran yang terjadi. 

"Dagangan saya habis semua. Karena momen mau lebaran, kami baru belanja. Belanja baru saja mau Rp100 juta. Belum lagi barang lama. Mungkin Rp200 juta-an ada," kata Dul. 

Baca juga: Kebakaran landa Plaza Botania 1 di Batam

Ia berharap akan ada kompensasi dari pengelola gedung untuk para pedagang atas kejadian tersebut. 

Hal tersebut mengingat para pedagang telah rutin membayar biaya perawatan selama berjualan di Plaza Botania 1.

"Kita kan mengalami kerugian, kalau bisa diduduki dan diskusi bersama. Cari jalan tengahnya. Seperti kompensasi. Kita ada bayar perawatan juga setiap bulan," ujar dia.

Baca juga: Polda Riau selidiki ledakan di Kilang Pertamina Dumai


Pewarta : Jessica Allifia Jaya Hidayat
Editor : Yuniati Jannatun Naim
Copyright © ANTARA 2024