Batam (ANTARA) - Polda Kepulauan Riau (Kepri) memfasilitasi masyarakat nonton bareng (nobar) semifinal Piala Asia U-23 antara Indonesia vs Uzbekistan di Dataran Engku Putri Kota Batam pada Senin malam.
Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah di Batam, Senin, mengatakan, terkait prediksi skor dari pertandingan nanti dirinya memilih untuk tidak berkomentar.
Dengan begitu ia mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan agar Timnas Indonesia dapat merebut tiket ke partai final Piala Asia U-23.
"Tidak boleh jadi dukun, olahraga itu sportif. Jadi apa yang ada di depan mata, itulah yang kita akui, bukan ramal-meramal. Saya bukan peramal, kita doakan saja yang terbaik. Semoga Timnas Garuda menang, menang mau tipis atau banyak yang penting menang," kata Yan.
Selain itu, iya menyebutkan pada saat nobar nanti malam orang tua dan keluarga dari salah satu striker Timnas Indonesia asal Kabupaten Lingga, Kepri, Ramadhan Sananta, akan turut hadir.
"Nanti malam kita akan nobar Timnas. Keluarga dari Ramadhan Sananta, yakni bapak ibu dan adiknya akan ikut hadir dalam nobar nanti malam. Dan sebelum pertandingan di mulai, kita akan video call terlebih dahulu salah satu putra daerah kebanggaan masyarakat Kepri ini," ujar dia.
Yan berharap hal tersebut dapat menjadi motivasi lebih bagi Sananta untuk semakin bersemangat dan percaya diri mencetak gol dan membawa Timnas Indonesia ke babak selanjutnya.
"Saya diinformasikan juga, bahwa orang tua Sananta hari ini akan berangkat dari Lingga menuju Batam dan akan bergabung nobar bersama kita malam nanti. Kemarin saya hanya diberitahu dari salah satu tokoh masyarakat di sini, bahwa karena ada informasi kita akan melaksanakan nobar, lalu yang bersangkutan (Ramadhan Sananta) menghubungi keluarganya untuk bisa bergabung nobar bersama Kapolda di Batam," kata Yan.
Baca juga:
Pemprov Kepri dan PSSI gelar nobar timnas U-23 lawan Uzbekistan di Kota Tanjungpinang
Timnas Indonesia dapat dukungan Rp23 miliar dari para pengusaha
Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah di Batam, Senin, mengatakan, terkait prediksi skor dari pertandingan nanti dirinya memilih untuk tidak berkomentar.
Dengan begitu ia mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan agar Timnas Indonesia dapat merebut tiket ke partai final Piala Asia U-23.
"Tidak boleh jadi dukun, olahraga itu sportif. Jadi apa yang ada di depan mata, itulah yang kita akui, bukan ramal-meramal. Saya bukan peramal, kita doakan saja yang terbaik. Semoga Timnas Garuda menang, menang mau tipis atau banyak yang penting menang," kata Yan.
Selain itu, iya menyebutkan pada saat nobar nanti malam orang tua dan keluarga dari salah satu striker Timnas Indonesia asal Kabupaten Lingga, Kepri, Ramadhan Sananta, akan turut hadir.
"Nanti malam kita akan nobar Timnas. Keluarga dari Ramadhan Sananta, yakni bapak ibu dan adiknya akan ikut hadir dalam nobar nanti malam. Dan sebelum pertandingan di mulai, kita akan video call terlebih dahulu salah satu putra daerah kebanggaan masyarakat Kepri ini," ujar dia.
Yan berharap hal tersebut dapat menjadi motivasi lebih bagi Sananta untuk semakin bersemangat dan percaya diri mencetak gol dan membawa Timnas Indonesia ke babak selanjutnya.
"Saya diinformasikan juga, bahwa orang tua Sananta hari ini akan berangkat dari Lingga menuju Batam dan akan bergabung nobar bersama kita malam nanti. Kemarin saya hanya diberitahu dari salah satu tokoh masyarakat di sini, bahwa karena ada informasi kita akan melaksanakan nobar, lalu yang bersangkutan (Ramadhan Sananta) menghubungi keluarganya untuk bisa bergabung nobar bersama Kapolda di Batam," kata Yan.
Baca juga:
Pemprov Kepri dan PSSI gelar nobar timnas U-23 lawan Uzbekistan di Kota Tanjungpinang
Timnas Indonesia dapat dukungan Rp23 miliar dari para pengusaha