Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau menggelar pelatihan perkoperasian dan kewirausahaan untuk masyarakat.
Asisten II Bidang Ekonomi Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Natuna Basri di Natuna, Rabu, mengingatkan ke para peserta agar mengikuti kegiatan dengan bersungguh.
"Manfaat kesempatan ini dengan baik, ajukan pertanyaan apabila belum memahami," ucap dia.
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro (Disperindagkopum) Kabupaten Natuna Marwan Sjah Putra mengatakan kegiatan digelar selama tiga hari mulai 7-9 Agustus di Kantor Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Kabupaten Natuna di Komplek Masjid Agung.
"Peserta pada pelatihan ini sebanyak 60 orang, yang terdiri pelaku usaha mikro 30 orang dan pengurus, pengawas koperasi sebanyak 30 orang," ucap dia.
Adapun tujuan kegiatan yakni, untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di bidang koperasi , meningkatkan pemahaman pelaku usaha mikro mengenai konsep dan prinsip dasar perkoperasian, membekali pelaku usaha mikro keterampilan dan pengetahuan kewirausahaan dan meningkatkan kemampuan pelaku usaha mikro dalam mengelola, mengembangkan usaha secara efektif dan efisien, serta mendorong terbentuknya jejaring antara pelaku usaha mikro untuk saling berbagi pengalaman dan strategi bisnis.
Untuk narasumber pada kegiatan tersebut berasal dari salah satu perusahaan yang bergerak di bidang usaha di Jawa Barat.
"Sumber dana pada kegiatan ini berasal dari dana alokasi khusus non fisik 2024 dengan total Rp358 juta," ujar dia.
Baca juga: KPU Natuna siapkan ruangan konsultasi pencalonan bupati
Asisten II Bidang Ekonomi Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Natuna Basri di Natuna, Rabu, mengingatkan ke para peserta agar mengikuti kegiatan dengan bersungguh.
"Manfaat kesempatan ini dengan baik, ajukan pertanyaan apabila belum memahami," ucap dia.
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro (Disperindagkopum) Kabupaten Natuna Marwan Sjah Putra mengatakan kegiatan digelar selama tiga hari mulai 7-9 Agustus di Kantor Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Kabupaten Natuna di Komplek Masjid Agung.
"Peserta pada pelatihan ini sebanyak 60 orang, yang terdiri pelaku usaha mikro 30 orang dan pengurus, pengawas koperasi sebanyak 30 orang," ucap dia.
Adapun tujuan kegiatan yakni, untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di bidang koperasi , meningkatkan pemahaman pelaku usaha mikro mengenai konsep dan prinsip dasar perkoperasian, membekali pelaku usaha mikro keterampilan dan pengetahuan kewirausahaan dan meningkatkan kemampuan pelaku usaha mikro dalam mengelola, mengembangkan usaha secara efektif dan efisien, serta mendorong terbentuknya jejaring antara pelaku usaha mikro untuk saling berbagi pengalaman dan strategi bisnis.
Untuk narasumber pada kegiatan tersebut berasal dari salah satu perusahaan yang bergerak di bidang usaha di Jawa Barat.
"Sumber dana pada kegiatan ini berasal dari dana alokasi khusus non fisik 2024 dengan total Rp358 juta," ujar dia.
Baca juga: KPU Natuna siapkan ruangan konsultasi pencalonan bupati