Natuna (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Natuna Kepulauan Riau memberikan bantuan beras kepada para korban bencana alam di wilayah setempat.
 
Bupati Natuna Wan Siswandi di Natuna Selasa mengatakan, beras tersebut merupakan beras cadangan pangan Pemkab Natuna.

Total bantuan yang diserahkan adalah sebanyak 992 kilogram beras, untuk 62 jiwa dari empat kelurahan di Kecamatan Bunguran Timur.
 
Bantuan diserahkannya secara simbolis pada Selasa (24/9) pagi, beserta wakilnya, Dandim, dan Kapolres kepada perwakilan kelurahan yang warganya menjadi korban bencana alam.
 
"Semoga apa yang diberikan bermanfaat untuk para penerimanya," katanya.
 
Secara terpisah Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Natuna Wan Sazali mengatakan, setiap tahunnya Pemkab Natuna mengalokasikan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) untuk pengadaan beras cadangan pangan.
 
Terkait jumlahnya, katanya, disesuaikan dengan kondisi keuangan daerah, dan pada tahun ini Pemkab Natuna telah menyiapkan sebanyak 11 ton beras.
 
"Sisa tahun lalu ada empat ton, jadi total tahun ini ada 15 ton," katanya.
 
Menurut dia, beras diberikan kepada korban yang rumahnya tertimpa bencana, dan nama korban penerima sudah didata dan dikirimkan oleh pemerintah kecamatan setempat kepada pihaknya.
 
"Sebelum menyerahkan bantuan, kita identifikasi dulu nama yang dikirim, guna memastikan bantuan tepat sasaran," ujarnya.
 
Ia juga menyebutkan, setiap warga yang terdampak bencana akan diberikan bantuan sebanyak 16 kilogram beras.
 
"Bantuan kita berikan per jiwa, kalau satu rumah ada enam orang, enam-enamnya kita berikan bantuan, satu jiwa dapat 16 Kilo," katanya.
 
Ia berharap warga segera menghubungi Rukun Tetangga (RT) atau pihak berwenang lainnya di wilayah setempat, apabila terdampak bencana agar nantinya bisa didata dan diberikan bantuan.
 
"Akan ada lagi bantuan yang kita serahkan, kita sekarang tengah melakukan identifikasi," ujarnya.

Baca juga: Gubernur Kepri melantik tiga penjabat sementara bupati dan wali kota

Pewarta : Muhamad Nurman
Editor : Angiela Chantiequ
Copyright © ANTARA 2024