Batam (ANTARA) -
Lomba lari santai "fun run" HUT Ke-69 Polantas yang digelar Polres Karimun diikuti 250 peserta dari domestik juga mancanegara, tercatat pelari dari Dubai dan Italia turut mengambil bagian dalam acara tersebut.
"Lomba ini terbuka untuk umum, kami turut mengundang masyarakat dari negara tetangga Singapura dan Malaysia," kata Kasi Humas Polres Karimun Ipda Irwan Hadi saat dihubungi ANTARA di Batam, Ahad.
Perwira pertama Polri tersebut mengatakan pelari mancanegara yang turut serta dalam perlombaan itu berasal dari Dubai dan Italia.
"WNA yang daftar ada 3, mereka dari Dubai dan Italia," katanya.
Untuk pertama kalinya Polres Karimun mengadakan lomba lari "fun run" di Coastal Area Kabupaten Karimun.
Coastal Area merupakan salah satu destinasi wisata ikonik di Kabupaten Karimun, yang berada di sepanjang bibir pantai utara pulau Tanjung Balai Karimun, yang menyuguhkan keindahan pantai serta keindahan alam.
"“Fun Run HUT Polantas ini diikuti sebanyak 250 peserta,” kata Kapolres Karimun AKBP Robby Topan Manusiwa dikonfirmasi di Batam, Sabtu (28/9).
Ada dua kategori yang diperlombakan, yakni 10 Km pria sebanyak 58 peserta, 10 Km putri sebanyak 9 peserta.
Kemudian, kategori 5 Km pria sebanyak 106 peserta, dan 5 Km putri sebanyak 75 peserta.
Dalam penyelenggaraan lomba lari santai itu, Polres Kabupaten Karimun bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun.
Diharapkan kegiatan tersebut dapat memotivasi masyarakat untuk menjaga kesehatan, serta menjadi wadah untuk mencari bibit unggul daerah.
“Kami mengharapkan fun run ini menjadi motivasi menjaga kesehatan dengan berolahraga, serta menjadi ajang prestasi bagi masyarakat khususnya Kabupaten Karimun,” kata Robby.
Kegiatan fun run Polres Karimun digelar sebagai ajang unjuk prestasi, menjaga kesehatan dengan membudayakan olahraga, serta menjadi daya tarik wisatawan.
Di lokasi Coastal Area terdapat tulisan Karimun berukuran besar dan tugu MTQ yang menjadi ikon Kota Kabupaten Karimun.
Selain bisa menikmati keindahan pantai dan keindahan alamnya, di Coastal Area juga bisa menikmati sajian kuliner yang dijajakan oleh masyarakat lokal.
Diharapkan pula, lomba larinya mengundang wisatawan ke Kabupaten Karimun untuk wisata olahraga, terutama dari Singapura dan Malaysia, yang berjarak sekitar 1,5 jam perjalanan.*