Tanjungpinang (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengimbau seluruh lapisan masyarakat tetap menjaga kondusifitas di Kepri, usai pelaksanaan pemilihan kepala daerah setempat pada Rabu (27/11)
Menurut dia, pilkada sejatinya harus dirayakan dengan riang dan gembira tanpa adanya perpecahan satu sama lainnya.
"Meskipun berbeda pilihan, tetap jaga persaudaraan, apalagi di tanah Melayu ini sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan," kata Ansar usai mencoblos di Tanjungpinang, Rabu.
Baca juga: Pemkot Batam pastikan daya tampung sekolah memenuhi jika zonasi dihapus
Ansar beserta istri Dewi Kumalasari mencoblos surat suara pilkada 2024 di TPS 14, Jalan Wonosari, Kelurahan Melayu Kota Piring, Kota Tanjungpinang.
Meskipun hujan mengguyur kota itu sejak pagi, namun Ansar yang mengenakan baju batik warna kuning, serasi dengan sang istri yang memakai gamis berwarna sama mengatakan tetap antusias menyalurkan hak pilihnya.
"Alhamdulillah. Kami baru saja selesai menggunakan hak pilih untuk pilkada 2024," kata Ansar.
Baca juga: Amsakar dukung peninjauan ulang sistem zonasi PPDB
Dalam kesempatan itu, Ansar juga mengajak seluruh masyarakat berbondong-bondong menyalurkan hak pilihnya ke TPS, karena partisipasi pemilih sangat penting dalam memilih pemimpin Kepri untuk lima tahun ke depan.
"Gunakan hak pilih sesuai hati nurani, karena satu suara kita ikut menentukan nasib Kepri di masa-masa mendatang," ujar Ansar.
Disinggung mengenai target kemenangan di pilkada 2024, Ansar yang juga calon gubernur petahana mengaku menyerahkan semua hasilnya kepada Allah. Ia dan tim telah berupaya keras menawarkan visi-misi dan program kepada masyarakat selama masa kampanye yang berlangsung kurang lebih 54 hari.
"Target kami tentu menang sebanyak-banyaknya," kata Ansar.
Baca juga:
Pemkot Batam siagakan 17 alat berat guna antisipasi banjir
Wali Kota imbau masyarakat datang ke TPS meski Batam diguyur hujan