Natuna (ANTARA) - Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau mengedukasi sebanyak 1.831 orang terkait mitigasi kebakaran sepanjang 2024.

Kepala Bidang Pencegahan Disdamkar Kabupaten Natuna Beni Suparta di konfirmasi dari Natuna, Rabu, mengatakan kegiatan edukasi yang dilakukan sebanyak 25 kegiatan.

"Untuk rekap kegiatan pemberdayaan masyarakat dan dunia usaha terkait sosialisasi pencegahan kebakaran sekitar 25 kegiatan," ucap dia

Mitigasi kebakaran merupakan upaya mencegah, meminimalisasi atau mengendalikan risiko dari kebakaran agar dampaknya tidak membahayakan keselamatan manusia, lingkungan dan harta benda.

"Edukasi yang dilakukan bertujuan untuk meminimalisasi terjadinya kebakaran maupun dampaknya," ujar dia.

Edukasi, kata dia, diberikan kepada pelajar, mulai tingkat pendidikan anak usia dini (PAUD), sekolah menengah pertama (SMP) hingga sekolah menengah atas (SLTA) sederajat, tempat usaha, instansi pemerintah hingga masyarakat umum.

"Kita harap dengan adanya pengetahuan yang diberikan mereka bisa mengajarkan kepada orang-orang di sekitarnya," ucap dia.

Adapun materi yang diberikan, antara lain penyebab kebakaran, cara mencegah, dampak, cara menanggulangi, cara menggunakan alat pemadam api ringan (apar), cara menggunakan alat pemadam api sederhana (apas), cara menyelamatkan diri, hingga cara mengevakuasi orang dari gedung yang terbakar.

"Kita juga mengadakan simulasi kebakaran gedung, pembentukan tim serta menentukan titik kumpul apabila gedung terbakar," ujar dia.

Lokasi atau tempat edukasi, lanjut dia, dilakukan di sekolah, penginapan, di kantor-kantor serta di dinas mereka. "Pada 2025, kita laksanakan kembali kegiatan edukasi ini," ucap dia.

Baca juga: Disdamkar Natuna ajarkan pegawai penginapan cara atasi kebakaran


Pewarta : Muhamad Nurman
Editor : Angiela Chantiequ
Copyright © ANTARA 2024