Jakarta (ANTARA) - Film "1 Kakak 7 Ponakan" arahan sutradara Yandy Laurens akan ditayangkan di bioskop-bioskop Indonesia mulai 23 Januari 2025.
Menurut siaran pers rumah produksi di Jakarta, Sabtu, film ketiga penulis dan sutradara Yandy Laurens itu diadaptasi dari cerita karya Arswendo Atmowiloto.
Cerita film "1 Kakak 7 Ponakan", yang diproduksi oleh Mandela Pictures dan Cerita Films, berpusat pada tokoh utamanya yang bernama Moko.
Moko adalah seorang arsitek muda yang sedang berjuang meraih mimpi. Namun, dia tiba-tiba harus menjadi orang tua bagi keponakan-keponakannya.
Tanggung jawab baru itu membuat Moko harus menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan percintaan, karier, dan keluarga.
"Ada perubahan dalam hubungan keluarga yang terjadi ketika seseorang yang bukan ayah melakukan salah satu tugas ayah, yakni memenuhi kebutuhan hidup. Baik yang dibantu maupun yang membantu merasakan kejanggalan itu," kata Yandy.
"Kejanggalan kejanggalan itu kemudian melahirkan pikiran-pikiran yang dirasa tabu untuk diungkapkan, film ini mencoba memberi ruang agar hal-hal tersebut dapat diutarakan," ia menambahkan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Film "1 Kakak 7 Ponakan" ditayangkan di bioskop mulai 23 Januari 2025