Natuna (ANTARA) - Pangkalan TNI Angkatan Udara Raden Sadjad (Lanud RSA) Natuna, Kepulauan Riau, menebar 9.500 benih ikan air tawar di kolam buatan dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional.
Komandan Lanud RSA Natuna, Kolonel Pnb I Ketut Adiyasa Ambara di Natuna, Kamis, mengatakan benih ikan ditebar pada kolam budidaya Lanud RSA yang terbuat dari terpal di area Lanud RSA di Kecamatan Bunguran Timur.
Ikan yang ditebar mencakup 6.000 ekor ikan lele, 2.000 ekor ikan nila, dan 1.500 ekor ikan gurami. Selain ikan, Lanud RSA juga menebar 500 ekor lobster.
"Program ini bertujuan untuk memperkuat ketersediaan pangan berbasis perikanan, meningkatkan produksi sumber protein berkualitas, serta mendukung kemandirian pangan di Natuna," ujar Adiyasa.
Selain budi daya ikan, Lanud RSA juga telah menanam berbagai jenis sayuran di lahan seluas satu hektare, dan telah beberapa kali panen.
Selain itu, Lanud RSA juga membuka lahan baru seluas 2,5 hektare pada pekan terakhir Februari 2025. Lahan ini akan ditanami jagung dan pepaya California.
Program ini, kata dia, merupakan langkah konkret Lanud RSA dalam mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam guna meningkatkan ketahanan pangan lokal.
"Dengan adanya penebaran benih ikan ini, diharapkan RSA Farm Lanud RSA semakin berkembang sebagai pusat ketahanan pangan yang produktif dan berkelanjutan," tuturnya.
Baca juga:
BKHIT Kepri sertifikasi sirip hiu yang dikirim ke Surabaya
Polres Natuna panen 5 ribu bongkol jagung manis
Dinas KP2 Batam luncurkan Program Pangan Lestari libatkan 64 kelompok tani