Batam (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau menggencarkan sosialisasi saluran siaga (hotline) Mudik Polri 110 kepada masyarakat menjelang arus mudik lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.
Wakapolres Lingga Kompol Andi Sutrisno dalam keterangannya di Batam, Selasa, mengatakan layanan siaga mudik 110 siap membantu masyarakat dalam berbagai situasi darurat selama perjalanan mudik.
“Layanan 110 ini beroperasi selama 24 jam dan dapat diakses secara gratis,” katanya.
Dia menjelaskan, masyarakat dapat menggunakan layanan siaga tersebut untuk melaporkan kepada polisi terkait peristiwa kecelakaan, tindakan kriminal atau gangguan keamanan dan ketertiban lainnya.
“Kami ingin memastikan setiap pemudik merasa aman dan mendapat bantuan dengan cepat jika dibutuhkan,” ujarnya.
Sosialisasi layanan siaga mudik 110 dilakukan lewat berbagai kanal informasi, termasuk membagikan brosur dan stiker di titik-titik stategis di wilayah Kabupaten Lingga.
Selain itu, sosialisasi juga diperkuat melalui media pengarustama dan media sosial agar informasi layanan siaga mudik 110 tersebar luas ke masyarakat, sehingga tahu kegunaan dan manfaatnya.
Baca juga: Polda olah TKP lokasi penembakan tiga polisi
Andi menyebut, pihaknya tidak hanya fokus pada sosialisasi layanan siaga, tapi juga mengingatkan para pemudik untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas selama di perjalanan, menjaga kesehatan, serta memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum berangkat.
“Kami berharap dengan adanya sinergi antara kepolisian dan masyarakat arus mudik tahun ini berlangsung aman, lancar dan minim gangguan,” katanya.
“Bagi pemudik yang membutuhkan bantuan selama perjalanan dapat menghubungi hotline mudik Polri 110 yang siap siaga melayani,” kata Andi menambahkan.
Kementerian Perhubungan memproyeksi puncak arus mudik Lebaran tahun 2025 akan terjadi pada 28 Maret, dan arus balik diprediksi terjadi pada H+5 atau 6 April 2025 dengan potensi jumlah pergerakan masyarakat sebanyak 31,49 juta orang.
Kementerian Perhubungan melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT) telah melakukan survei terkait potensi pergerakan masyarakat selama periode Lebaran tahun 2025.
Hasil survei menyebutkan bahwa potensi pergerakan masyarakat selama libur Lebaran tahun ini diprediksi mencapai 146,48 juta jiwa atau setara 52 persen dari total penduduk Indonesia.
Baca juga: Lanal Ranai evakuasi ABK kapal terbakar ke Kecamatan Subi Natuna
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polres Lingga sosialisasikan saluran siaga 110 untuk keamanan mudik