Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) mulai menyalurkan 52.500 paket sembako bersubsidi untuk masyarakat di seluruh wilayah kota itu, termasuk pulau-pulau penyangga menjelang momen Natal dan Tahun Baru.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam Gustian Riau mengatakan pasar murah bersubsidi ini berlangsung pada 12-17 Desember di 47 titik yang tersebar di 12 kecamatan, termasuk Pulau Belakangpadang, Bulang, dan Galang.
“Ini sesuai arahan Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk membantu masyarakat menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok, menjaga daya beli masyarakat, serta menekan inflasi daerah. Totalnya ada 52.500 paket sembako,” ujar Gustian di Batam, Rabu.
Untuk Kecamatan Batam Kota dan Sekupang, hari pertama disiapkan 6.500 paket bagi warga yang sudah terdaftar.
“Satu paket sembako berisi beras 10 kg, minyak goreng 2 liter, dan gula 1 kg. Paket ini dijual seharga Rp100 ribu, dan nilai sebenarnya Rp210 ribu. Jadi kami beri subsidi sekitar Rp110 ribu per paket,” kata dia.
Ia juga menjelaskan pelaksanaan tahun ini menggunakan sistem pendataan baru yang 'by name by address' melalui aplikasi digital Sitebus Murah, maka warga yang sudah mendaftar cukup membawa KTP dan KK untuk diverifikasi.
Baca juga: Polda Kepri tangani delapan kasus korupsi sepanjang 2025
“Hari ini saya sudah turun ke Belian, Baloi, dan Sei Panas, nanti juga mau ke Sekupang. Pelaksanaannya lancar, masyarakat ramai. Data penerima telah diinput oleh kelurahan serta RT/RW sehingga pembagian tepat sasaran,” kata dia.
Dalam penyediaan dan distribusi barang, Disperindag Batam bekerja sama dengan Perum Bulog Cabang Batam yang memastikan seluruh paket sembako tersedia dan tersalurkan tepat waktu.
“Selesai dengan pasar murah ini kami juga menyiapkan operasi pasar pada 22 hingga 23 Desember di beberapa kecamatan,” kata dia.
Ia mengatakan bahwa operasi pasar tersebut menggandeng distributor dan pelaku usaha bahan pokok, dan akan melengkapi bahan-bahan kebutuhan rumah tangga masyarakat.
Kegiatan tersebut diharapkan semakin membantu masyarakat menjaga stabilitas harga menjelang libur akhir tahun.
Baca juga: Bea Cukai dan Polda Kepri ungkap praktik perjokian balpres di Batam