Teheran (ANTARA) - Program rudal Iran dikembangkan semata-mata untuk mempertahankan wilayahnya dan Teheran tak berniat bernegosiasi dengan negara mana pun terkait program tersebut, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmail Baghaei pada Senin (22/12).

Sebelumnya, portal berita Axios melaporkan bahwa Israel akhir pekan lalu memperingatkan Amerika Serikat (AS) bahwa latihan peluncuran rudal oleh Garda Revolusi Iran bisa menjadi persiapan serangan terhadap Israel.

"Program rudal dikembangkan untuk pertahanan wilayah Iran, bukan untuk dirundingkan. Potensi pertahanan Iran dimaksudkan untuk mencegah agresor berpikir menyerang Iran, sehingga isu pertahanan umumnya tidak menjadi topik pembahasan," kata Baghaei, seperti dikutip layanan pers pemerintah Iran.

Ia menyatakan bahwa meski program rudal Iran dikesankan sebagai ancaman terhadap komunitas internasional, Israel justru terus menerima lebih banyak persenjataan dan peralatan militer sembari melakukan pendudukan ilegal atas Palestina dan "genosida" terhadap penduduknya.

Isu tentang ancaman tersebut, menurut Baghaei, hanyalah kelanjutan dari perang hibrida yang dilancarkan Israel terhadap Iran dengan dukungan AS.

 


 

Sumber: Sputnik/RIA Novosti

 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Iran: Program rudal buat pertahanan, bukan untuk dirundingkan

Pewarta : Yoanita Hastryka Djohan
Editor : Laily Rahmawaty
Copyright © ANTARA 2025