Batam (ANTARA) - Sebanyak 1.437 narapidana di Kota Batam, Kepulauan Riau, menerima remisi umum dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke-76 Kemerdekaan RI dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Remisi itu diserahkan Wali Kota Batam Muhammad Rudi, di Lapas Kelas II Batam, Selasa.
Dalam penyerahan remisi, Wali Kota memberikan motivasi kepada narapidana untuk tetap semangat. "Orang baik bukan berarti tidak pernah berbuat salah," kata Wali Kota mengingatkan.
Ia menyemangati agar penerima remisi tidak canggung dan khawatir saat kembali ke lingkungan di kediaman masing-masing.
Wali Kota yakin, setelah mendapat pembinaan, maka para penerima remisi merupakan orang pilihan yang sudah memiliki kepribadian lebih baik lagi. "Jangan khawatir tidak diterima oleh lingkungan masyarakat," kata dia
Semua hasil binaan yang didapatkan selama di Lapas diharapkan dapat diterapkan di lingkungan masyarakat. Wali Kota yakin, penerima remisi bisa lebih produktif dan lebih baik dalam hidup bermasyarakat.
"Kita semua memiliki potensi produktif yang dapat menguasai keterampilan apapun untuk hidup mandiri serta berguna bagi pembangunan," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Wali Kota menyampaikan beberapa pembangunan yang sedang dan sudah berjalan di Batam.
Kepada narapidana, Wali Kota menyampaikan pemerintah juga melakukan berbagai upaya menekan angka penularan COVID-19. Satu di antaranya adalah vaksinasi.
Berita Terkait
Real Madrid kokoh di puncak klasemen setelah tekuk Real Sociedad di pekan ke-33
Sabtu, 27 April 2024 9:00 Wib
Ribuan pendaftar calon polisi ikut tes kesehatan di Mapolda Riau
Sabtu, 27 April 2024 8:13 Wib
KPK tetapkan dua orang tersangka baru dalam kasus korupsi di PT Amarta Karya
Sabtu, 27 April 2024 7:18 Wib
Imigrasi Batam catat PNBP capai Rp17,7 miliar sampai Maret
Sabtu, 27 April 2024 7:16 Wib
Imigrasi Batam terbitkan 27.820 paspor pada triwulan I 2024
Sabtu, 27 April 2024 6:41 Wib
Golkar DKI pastikan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar
Jumat, 26 April 2024 16:51 Wib
Pemkot Batam tunjuk 11 SPBU dukung penerapan Fuel Card 5.0 untuk Pertalite
Jumat, 26 April 2024 16:31 Wib
KPAI dorong pemerintah terbitkan regulasi blokir gim online tidak sesuai
Jumat, 26 April 2024 15:51 Wib
Komentar