Kepala SAR Merauke Supriyanto Ridwan, Minggu mengatakan, insiden tenggelamnya KM Setia Makmur 06 dilaporkan kapal nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian ke pengurus kapal yang berada di Dobo yang kemudian melaporkannya ke SAR Merauke.
Dari surat kapal terungkap, kapal naas itu merupakan kapal yang digunakan untuk memancing cumi yang berawak 25 orang ABK.
Kapal tersebut bertolak dari dermaga di Dobo pada tanggal 24 Juni 2022 menuju ke perairan Arafura untuk memancing cumi dan jika dihitung dari tepian pesisir Pulau Dolok ke titik kecelakaan kapalnya berjarak sekitar 115 km, kata Supriyanto menjelaskan.
Ia mengatakan setelah menerima laporan, pihaknya kemudian dilakukan koordinasi dengan berbagai potensi SAR termasuk dengan aset-aset potensi yang sedang berada di sekitar lokasi kecelakaan.
Ada tiga kapal nelayan yang berada paling dekat dengan titik kejadian, yakni KM Sinar Mas 01, KM Jaya Sejahtera dan KM Pulau Muara, yang dilaporkan langsung melakukan pencaharian.
KRI Teluk Weda yang berada di Teluk Bintuni dan KRI Teluk Weda telah dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan operasi pencarian, jelas Supriyanto Ridwan yang dihubungi dari Jayapura.
ABK yang berhasil ditemukan selamat di sekitar lokasi kejadian dan saat itu dievakuasi ke atas KM Sinar Mas 01.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KM Setia Makmur tenggelam di laut Arafura 15 ABK hilang
Komentar