Batam (ANTARA) - Sejumlah permainan rakyat dan tarian tradisional akan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia di Pulau Belakangpadang Kota Batam Kepulauan Riau yang berbatasan dengan Singapura.
“Perayaan HUT RI, 17 Agustus di Belakang Padang tahun ini meriah, karena memang sudah dua tahun tidak dilaksanakan banyak permainan rakyat yang akan digelar dan tarian mulai dari tanggal 12-18 Agustus,” ujar Camat Belakang Padang Yudi Admajianto di Batam Kepulauan Riau, Senin.
Sejumlah permainan rakyat yang akan diselenggarakan di antaranya panjat pinang di tengah laut, lomba bakiak, tarik tambang, bulu tangkis, sepak takraw, dan domino.
“Pada acara puncak atau tanggal 17 Agustus nanti ada lomba sampan layar dan lomba kapal penambang antara Pulau Belakang Padang dengan Pulau Sambu,” kata dia.
Selain dimeriahkan dengan permainan rakyat, di daerah yang dikenal sebagai Pulau Penawar Rindu itu nantinya juga akan dimeriahkan dengan berbagai tarian tradisional.
“Ada Joget Lambak, Pop Yeye dan Bujang Dare. Terus nanti sambil menunggu lomba sampan layar, akan diselingi dengan tarian dari Nusa Tenggara Barat (NTB), tari Peresean,” kata dia.
Lalu di akhir acara pada tanggal 18 Agustus 2022, akan ada perlombaan balap becak.
“Pesertanya macam-macam, ada dari Batam maupun dari pulau-pulau perbatasan. Bahkan informasinya ada juga yang dari negara Brunei Darussalam yang mau ikut sampan layar,” ungkap Yudi.
Dia berharap, dengan digelarnya acara dalam rangka menyambut hari kemerdekaan ini bisa mengobati kerinduan masyarakat Batam karena dua tahun tidak ada kegiatan seperti ini.
“Mudah-mudahan ini bisa berjalan lancar dan menambah keuntungan masyarakat di Belakang Padang,” ucap dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sejumlah permainan rakyat meriahkan HUT RI di Pulau Perbatasan
Komentar