Batam (ANTARA) - Kantor Cabang Utama PT Pos Indonesia Provinsi Kepulauan Riau sudah menyalurkan bantuan subsidi upah atau BSU kepada sekitar 70 persen dari pekerja yang menjadi sasaran program subsidi upah di Kota Batam.
Kepala Kantor Cabang Utama PT Pos Indonesia Provinsi Kepulauan Riau Elan Pramudiansyah saat dihubungi di Batam, Senin, mengatakan bahwa BSU sudah disalurkan kepada 20.520 orang dari total 29.306 pekerja yang tercatat sebagai penerima subsidi upah di Kota Batam.
Ia mengatakan bahwa pekerja yang terdaftar sebagai penerima BSU dapat secara mandiri mengecek penyaluran bantuan melalui aplikasi Pospay.
Baca juga:
Tim SAR temukan jasad balita diduga korban kecelakaan kapal kayu di Batam
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa ingin konsep latihan serbuan amfibi lebih menantang
"Bagi penerima BSU yang sudah melakukan pengecekan di aplikasi Pospay agar dapat segera datang ke kantor pos terdekat untuk mencairkan BSU," kata dia.
Elan mengatakan bahwa sosialisasi mengenai cara penggunaan aplikasi Pospay sudah dilakukan secara intens kepada para pekerja calon penerima BSU.
Selain itu, menurut dia, PT Pos menyediakan layanan pusat panggilan yang bisa dimanfaatkan oleh pekerja untuk mendapatkan informasi mengenai penyaluran BSU.
"Kita juga bantu pencarian dalam bentuk berbasis NIK, kita cari penerima beralamat di mana. Karena kalau berdasarkan data BSU ini mengikuti alamat perusahaan pekerja, bukan alamat pribadi," kata Elan.
Baca juga:
53,68 persen nakes di Batam sudah vaksin penguat kedua
Bawaslu RI terima 75 laporan pelanggaran administrasi hingga Oktober 2022
Pemerintah pada 2022 memberikan bantuan subsidi upah Rp600.000 kepada pekerja dengan gaji maksimal Rp3,5 juta per bulan atau setara dengan upah minimum provinsi dan/atau kabupaten/kota yang dibulatkan ke atas hingga ratusan ribu penuh.
Bantuan tersebut hanya diberikan kepada pekerja warga negara Indonesia selain pegawai negeri sipil dan/atau anggota TNI dan Polri yang terdaftar sebagai peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan yang dijalankan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan setidaknya hingga Juli 2022.
Baca juga:
BPOM tarik 81.000 obat sirup di Batam
Pemkot Batam catat 30 ribu lamaran dalam bursa kerja 2022
Pemkab Natuna jajaki kerja sama beasiswa dengan Universitas Batam
Pencarian korban kecelakaan kapal di perairan Batam terkendala arus laut
Berita Terkait
BP Batam pastikan pelayanan air areal Putra Jaya tetap maksimal
Senin, 2 Desember 2024 13:16 Wib
Keteguhan nelayan di Kepulauan Batam kelola usaha bersama
Senin, 2 Desember 2024 11:24 Wib
LKBN ANTARA salurkan sejumlah bantuan bagi korban erupsi Gunung Lewotobi
Minggu, 1 Desember 2024 14:35 Wib
BNN Kota Batam: Butuh keseriusan wujudkan Kampung Madani
Minggu, 1 Desember 2024 11:00 Wib
Pemkot Batam tingkatkan literasi digital bagi masyarakat
Minggu, 1 Desember 2024 9:17 Wib
KONI berkomitmen tingkatkan kualitas PON pada Rakornas di Kepri
Minggu, 1 Desember 2024 9:04 Wib
BPBD Tanjungpinang siagakan TRC guna antisipasi bencana di musim hujan
Minggu, 1 Desember 2024 7:55 Wib
2.193 PPPK di Batam siap ikuti seleksi kompetensi dasar
Minggu, 1 Desember 2024 7:38 Wib
Komentar