Batam (ANTARA) - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau, di Batam, Senin (20/2/2023) mengatakan, sebanyak 6.080 Fuel Card 3.0 sebagai alat pengendali dalam pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis solar telah dibagikan oleh Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau bersama Pertamina di daerah setempat.
Dia mengungkapkan, penggunaan Fuel Card 3.0 untuk membeli BBM subsidi jenis solar tersebut mulai efektif pada 21 Februari 2023.
"Kartu pengendali yang lama Brizzi mulai besok tidak ada lagi. Besok sudah mulai pelaksanaan Fuel Card yang baru," kata Gustian usai melakukan pengecekan akhir di SPBU Kota Batam.
Ia menjelaskan adapun beberapa kendala yang dihadapi sejumlah pemilik kendaraan saat melakukan pendaftaran Fuel Card 3.0 di antaranya belum melengkapi persyaratan yang diperlukan seperti tidak melakukan cek fisik kendaraan yang diunggah saat mendaftar secara daring hingga kendaraan yang tidak memiliki STNK.
Pihaknya telah melakukan perpanjangan sebanyak empat kali untuk memfasilitasi proses pendaftaran bagi masyarakat Batam.
"Namun sudah empat kali kita lakukan perpanjangan terus dan kekhawatiran kita ini dapat memudahkan orang untuk mendapatkan yang tidak berhak. Makanya hari ini kita lakukan pengecekan terakhir," ujar Gustian.
Sementara itu, General Manager Sam Retail Pertamina, Dambha Herviyanto, menyampaikan pelaksanaan Fuel Card 3.0 juga disandingkan dengan program Subsidi Tepat My Pertamina akan mulai pada 21 Maret mendatang.
"Jadi ini akan beriringan jalannya. Tapi ada tahapannya, diawali Fuel Card dan dilanjutkan dengan Subsidi Tepat My Pertamina," ujar Dambha.
Untuk memudahkan pemilik kendaraan dalam mendaftar Subsidi Tepat My Pertamina, Dambha menyebutkan pihaknya akan menyediakan stan pendaftaran.
"Jadi akan dilakukan kembali kendaraan nya dengan dilengkapi STNK," demikian Dambha.
Komentar