Kepala Basarnas Kendari Muhammad Arafah saat dihubungi di Kendari, Senin, mengatakan korban ditemukan sekitar 890 meter arah timur dari lokasi terakhir saat diterkam buaya pada Ahad (15/10) sekitar pukul 21.00 WITA.
"Tim SAR Gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia," kata Arafah.
Dia menyebutkan bahwa setelah ditemukan, korban langsung dievakuasi menuju masjid Nurul Iman sembari menunggu mobil ambulans datang menjemput.
"Kemudian, diserahterimakan kepada pihak keluarga korban pada pukul 23.50 WITA," ujarnya.
Sebelumnya Arafah mengatakan bahwa pria yang dilaporkan hilang, karena diterkam buaya tersebut bernama Marzuki (48), yang merupakan warga Desa Pekorea, Kecamatan Aere, Kabupaten Kolaka Timur.
Komentar