Beirut (ANTARA) - Sekjen Hizbullah Hassan Nasrallah menyatakan pembunuhan wakil ketua Hamas Saleh al-Arouri “tidak akan luput dari hukuman."
Arouri tewas dalam serangan pesawat nirawak Israel di kantor Hamas di ibu kota Lebanon, Beirut, pada Selasa malam, kata media Lebanon seperti dilansir Anadolu.
Insiden itu terjadi sebagai dampak perluasan perang Israel dan Hamas di Jalur Gaza.
"Apa yang terjadi kemarin dan pembunuhan Arouri sangat berbahaya," kata Nasrallah dalam sambutannya Rabu malam.
"Serangan ini adalah yang pertama sejak 2006," sambung dia.
Nasrallah menyebut pembunuhan Arouri adalah upaya Israel dalam mengirimkan kesan bahwa mereka menang setelah gagal mencapai tujuan di Gaza.
Arouri adalah tokoh Hamas paling senior yang dibunuh Israel sejak pecahnya konflik Gaza pada 7 Oktober 2023.
Iran mengutuk keras serangan Israel yang menewaskan Arouri itu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hizbullah ancam balas pmbunuhan Arouri di Lebanon
Berita Terkait
Menlu Inggris sebut permukiman Israel persulit terwujudnya negara Palestina
Rabu, 1 Mei 2024 9:50 Wib
Lebih dari 10.000 orang hilang di bawah puing bangunan di Jalur Gaza
Rabu, 1 Mei 2024 6:40 Wib
Menteri Keuangan Israel serukan penghancuran total di Rafah, Khan Younis
Rabu, 1 Mei 2024 5:46 Wib
Media sebut tentara Israel siap invasi Rafah dalam 72 jam
Selasa, 30 April 2024 18:33 Wib
World Central Kitchen di Jalur Gaza akan kembali beroperasi
Senin, 29 April 2024 9:16 Wib
Pemukim ilegal Israel serang petani Palestina
Senin, 29 April 2024 6:58 Wib
Menteri Keuangan Israel desak Mossad serang pemimpin Hamas
Sabtu, 27 April 2024 5:53 Wib
Belasan roket diluncurkan dari Lebanon ke Israel utara
Kamis, 25 April 2024 8:10 Wib
Komentar