Batam (ANTARA) - Kepulauan Riau (Kepri) meraih satu medali perak dan satu perunggu dalam cabang olahraga kickboxing kelas tatami di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024.
Atlet andalan Kepri Pakaryanto Louis Marcello, yang bertanding di kategori tatami 51kg putra berhasil meraih medali perak setelah menghadapi atlet unggulan Jawa Barat, Tendean Excel Martin Pondaag, di babak final.
Louis dan Martin sempat latihan bersama saat uji coba di Bekasi.
Sementara itu, atlet Irrayanti Putri Dwi, yang bertanding di kategori tatami 51 kg putri meraih medali perunggu setelah dikalahkan oleh atlet unggulan Jakarta, Firdaus Nabilla Sakhina Putri.
Ketua Umum Boxing Kepri Yakop Sutjipto, mengungkapkan bahwa persiapan Louis sudah dilakukan sejak babak kualifikasi (BK) PON.
“Kami melakukan latihan intensif di Tanjungpinang di bawah bimbingan pelatih Fendi Santoso. Berkat doa dan rahmat dari masyarakat Kepri, kita berhasil mencapai hasil ini,” ujar Yakop saat dihubungi di Batam, Kamis.
Pelatih Fendi Santoso juga merasa puas dengan pencapaian tersebut saat dihubungi di Batam, Kamis.
"Kami awalnya hanya menargetkan dua medali perunggu di PON, tapi ternyata kami mampu meraih medali perak. Semoga kedepannya kami bisa mempersiapkan atlet yang lebih baik lagi untuk PON berikutnya," katanya.
Ketua KONI Kepri Usep RS, juga memberikan apresiasi atas pencapaian tersebut.
"Alhamdulillah, dengan raihan perak dan perunggu di kickboxing. Ini menjadi pelajaran berharga bagi para atlet kami," kata Usep saat dihubungi di Batam, Kamis.
Baca juga:
PON Jujitsu, Danang dulang medali perak untuk Kepri
PON, Kepri tambah perunggu dari jujitsu kelas 77 kg
Komentar