Batam (ANTARA) - Wali Kota Batam, Kepulauan Riau Muhammad Rudi mengimbau seluruh masyarakat yang memiliki hak pilih untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dan gunakan haknya, meski pada hari pemilihan Rabu, kota industri itu diguyur hujan sejak pukul 07.00 WIB.
Rudi mengatakan masyarakat pilihan masyarakat dalam pilkada memiliki peran penting dalam menentukan masa depan Kota Batam dan Provinsi Kepri dalam 5 tahun ke depan, karenanya meski hujan deras, masyarakat diajak tetap meluangkan waktu untuk ke TPS.
"Maka dari itu datanglah ke TPS sebentar, demi kelangsungan pembangunan kota Batam, dan Kepri dalam lima tahun ke depan," kata Rudi usai mencoblos, Rabu.
Wali Kota yang juga mencalonkan diri sebagai Gubernur Kepri di Pilkada 2024 itu datang ke TPS di komplek kediamannya bersama istri dan anaknya.
“Tadi pukul 06.45 WIB sudah sampai di TPS dekat rumah. Sebulan lalu kita semua sudah dengar tanggal 27 November ini hujan. Maka itu saya titip kepada masyarakat Kota Batam dan Kepri, sebagai wali kota, saya imbau agar semuanya bisa hadir ke TPS, meski pagi ini dalam kondisi hujan,” ujar Rudi.
Ia menyampaikan pada pencoblosan kali ini, dirinya beserta keluarga sengaja datang lebih awal, agar tidak mengantri terlalu lama di TPS.
“Kemudian karena ini di komplek, saya ingin tidak antre. Kalau saya datang jam 9 nanti antreannya sudah panjang, tidak enak kalau memotong antrean warga lainnya. Jadi datang lebih cepat, antre duluan, pukul 07.15 WIB baru mulai milih, masuk ke bilik suara,” kata dia.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina berharap pelaksanaan Pilkada 2024 di Provinsi Kepri, khususnya Kota Batam dapat berlangsung aman dan damai.
"Harapan saya semua berjalan lancar dan baik, agar semuanya sesuai dengan keinginan kita," ujar Marlin.
Komentar