Pemkab Natuna minta warga praktikkan nilai positif dalam budaya

Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau meminta warga di daerah itu untuk mempraktikkan nilai-nilai positif yang terkandung di dalam budaya.

Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda di Natuna, Sabtu, mengatakan budaya dari setiap suku memiliki banyak nilai positif, salah satunya melayu.

Melayu, kata dia, memiliki budaya tari yang dan nyanyian yang mengandung nilai budi pekerti, kesopanan dan berbagai nasihat.

"Kegiatan budaya harus diteruskan, biarkan dia menjadi tuan di negeri sendiri, karena kegiatan budaya otomatis akan membentuk kepribadian yang positif," ucap dia.

Ia menerangkan, dalam lirik lagu melayu terdapat nasihat tentang cara menjalankan kehidupan ke arah yang lebih baik, baik sebagai pemimpin maupun masyarakat umum.

Jika ditelaah lebih dalam, lanjut dia, hampir tidak ada lirik lagu melayu yang bertujuan untuk merangsang diri untuk menjadi pribadi yang tidak baik, begitu juga dengan cara berpakaian yang selalu mengedepankan adab dan kesopanan.

"Jika dilihat dari pakaian, dia (melayu) pasti akan menjaga adab dan aurat," ujar dia.

Ia menerangkan, selama dirinya bersama bupati memimpin, mereka terus berupaya untuk menjaga dan melestarikan budaya dengan berbagai program, baik budaya melayu hingga budaya dari suku lainnya.

"Kita telah membuat program dendang piwang dan kegiatan budaya lainnya," ucap dia.

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna Hadisun mengatakan pada 2024 kegiatan yang dibuat oleh Pemkab Natuna khususnya di dinasnya yakni dendang piwang.

Dendang piwang kata dia, merupakan kegiatan yang mementaskan seni dan budaya dari masing-masing kecamatan di setiap kecamatan masing-masing.

"Kita melakukan kegiatan dendang piwang di kecamatan-kecamatan terjauh, untuk di 2025 di jadwalkan untuk di kecamatan yang belum pernah dilaksanakan kegiatan dendang piwang," ucap dia.