Bogor (ANTARA) - Presiden Prabowo Subianto mengalokasikan anggaran Rp4,7 triliun untuk Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi 60 juta orang di Indonesia mulai tahun ini.
Hal itu disampaikan Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan Dedek Prayudi dalam keterangannya di Bogor, Jumat.
"Cara pandang Presiden terhadap kesehatan bukan hanya mengobati orang sakit. Upaya promotif, preventif, itu jauh lebih penting dibandingkan kuratif," kata dia.
Ia menyatakan, Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya pencegahan penyakit dan skrining kesehatan gratis untuk mengurangi kematian akibat penyakit kardiovaskuler dan penyakit tidak menular lainnya.
Program tersebut diperuntukkan bagi kebutuhan skrining kesehatan, cek kesehatan gratis untuk semua anggota masyarakat di semua siklus hidup, kara Dedek menambahkan.
Menurut data Registrasi Sosial Ekonomi 2023, penyebab kematian tertinggi di Indonesia adalah penyakit tidak menular, angka kematian akibat penyakit jantung atau kardiovaskular mencapai lebih dari 600 ribu jiwa per tahun.
"Hampir setara dengan populasi satu Kota Cimahi di Jawa Barat. Pemerintahan Prabowo-Gibran menilai hal ini sangat mendesak diberikan atensi khusus," kata Dedek.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Prabowo gelontorkan Rp4,7 triliun untuk pemeriksaan kesehatan gratis
Komentar