BPBD Lingga dan KPP Tanjungpinang jalin kerja sama SAR

id BPBD Lingga,kerjasama BPBD dan Basarnas,KPP Tanjungpinang,kantor pencarian dan pertolongan,Kepri

BPBD Lingga dan KPP Tanjungpinang jalin kerja sama SAR

Foto bersama usai penandatanganan perjanjian kerjasama. ANTARA/HO-Pemkab Lingga

Natuna (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, dan Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Tanjungpinang menjalin kerja sama di bidang pencarian dan penyelamatan (SAR).

Kepala Pelaksana BPBD Lingga, Oktanius Wirsal, dikonfirmasi dari Natuna, Selasa, mengatakan bahwa komitmen tersebut disepakati pada Selasa (18/3/2025) di KPP Tanjungpinang.

"Kami telah selesai menandatangani perjanjian kerja sama dengan KPP Tanjungpinang," ujar dia.

Baca juga: Polda Kepri Shalat Ghaib doakan tiga personel yang gugur di Lampung

Ia menjelaskan bahwa perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani mencakup dua poin utama. Pertama tentang pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan, di mana kedua lembaga sepakat untuk meningkatkan koordinasi serta efektivitas dalam pelaksanaan operasi SAR, terutama dalam menghadapi situasi darurat dan bencana.

Kedua, peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pelatihan serta pertukaran pengetahuan di bidang SAR.

Kerja sama ini dinilai penting dilakukan guna memudahkan kedua belah pihak untuk saling mendukung pada operasi SAR.

Ia berharap kerja sama ini dapat memperkuat kesiapsiagaan pihaknya dalam menghadapi berbagai potensi bencana.

Baca juga: BMKG: Waspadai cuaca ekstrem dan gelombang tinggi di Kepri

"Diharapkan sinergi antara KPP dan BPBD Kabupaten Lingga semakin solid sehingga mampu memberikan respons yang cepat dan efektif dalam setiap situasi darurat," ujar dia.

Sementara itu, Kepala KPP Tanjungpinang, Fazzli, mengatakan bahwa langkah yang mereka ambil bertujuan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

"Kerja sama ini merupakan wujud komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam penanganan bencana dan operasi SAR," ucap dia.

Baca juga:
Pemkot Batam pastikan pemanfaatan ruang sesuai kebutuhan pembangunan daerah

Pemprov: Nelayan Karimun yang ditahan di Malaysia sudah kembali ke tanah air

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE