Batam (ANTARA) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) mengatakan telah menyiapkan tiga server dan uji coba untuk memastikan kelancaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2025/2026 melalui Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB).
“Sementara ini kami sudah siapkan tiga server. Satu utama dan dua cadangan. Kami juga sudah lakukan simulasi sejak Kamis minggu lalu,” kata Kepala Disdik Batam Tri Wahyu Rubianto saat dihubungi di Batam, Senin.
Langkah ini antisipasi dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, ketika tingginya akses pendaftar sempat menyebabkan gangguan teknis.
“Semoga dengan antisipasi ini berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Baca juga: Kepri dapat delapan ekor sapi kurban bantuan dari Presiden RI
Ia mengatakan situs resmi untuk tahun 2025 menggunakan situs baru yang dapat diakses di https://spmbbatam.id.
Dalam pelaksanaan PPDB tahun ini Disdik Batam juga menjelaskan mekanisme seleksi dan alokasi kuota untuk masing-masing jenjang
Untuk tingkat sekolah dasar (SD), kuota dibagi menjadi 80 persen untuk jalur domisili, 15 persen untuk jalur afirmasi dan lima persen untuk jalur mutasi dengan kursi yang disediakan tahun ini mencapai 16.640 siswa.
Untuk jenjang sekolah menengah pertama (SMP), kuota terbagi empat bagian, dengan 45 persen untuk jalur domisili, 25 persen untuk jalur afirmasi, lima persen untuk jalur mutasi dan 25 persen untuk jalur prestasi. Total daya tampung SMP tahun ini berjumlah 16.695 anak.
“Jumlah ini meningkat signifikan dibanding tahun lalu, di mana total kuota hanya 13.040 untuk SMP dan 14.228 untuk SD,” katanya.
Jalur prestasi di SMP menjadi salah satu sorotan karena menyumbang seperempat dari total kuota. Disdik Batam berharap dengan kesiapan teknis proses PPDB 2025 dapat berlangsung lancar.
Baca juga:
JPU tunda pembacaan tuntutan terhadap Kompol Satria Nanda Cs
PPIH Kepri: Dua calon jamaah haji sempat sakit berangkat bersama Kloter 15
Komentar