BKKBN Kepri dekatkan akses pelayanan KB tingkatkan kepesertaan

id kepri batam,pemko batam,bkkbn kepri,mkjp,kb,layanan masyarakat

BKKBN Kepri dekatkan akses pelayanan KB tingkatkan kepesertaan

Pelayanan KB gratis di Puskesmas Botania oleh BKKBN Kepri dan DP3AP2KB Batam, Kepri, Senin (8/12/2025). ANTARA/Amandine Nadja

Batam (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) mendekatkan akses pelayanan Keluarga Berencana (KB) untuk meningkatkan kepesertaan KB di daerah.

Kepala Perwakilan BKKBN Kepri Rohina mengatakan upaya mendekatkan pelayanan dilakukan agar masyarakat di wilayah perbatasan, seperti Kepri, semakin mudah mengakses berbagai pilihan kontrasepsi.

“Mendekatkan akses pelayanan KB termasuk di wilayah dan sasaran khusus, dalam hal ini wilayah perbatasan antarnegara di Kepulauan Riau. Di Batam ada 17 titik untuk pelayanan terakhir kami di tahun 2025,” ujarnya di Batam, Senin.

Di Batam Kota, pelayanan KB gratis dengan metode jangka panjang terus digencarkan.

Penyuluh KB Ahli Muda BKKBN Kepri Dodi Gunawan menyampaikan pelayanan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), seperti IUD (Intrauterine Device) dan implan hari ini berlangsung di Puskesmas Botania.

“Kami melakukan pelayanan KB gratis MKJP, mulai dari pemasangan hingga bongkar pasang. Semua bisa dilakukan di puskesmas,” kata Dodi.

Selain IUD dan implan, pelayanan Metode Operasi Wanita dan Pria (MOW dan MOP) juga tersedia, kata dia, namun prosedur dilaksanakan di rumah sakit.
Baca juga: Polres Karimun kerahkan personel siaga pantau kondisi banjir rob

“Untuk MOP dan MOW nanti dilakukan di rumah sakit. Kalau di Batam Kota biasanya di RS Hj Bunda Halimah,” ujarnya.

Dodi menyebut antusiasme peserta cukup tinggi, khususnya untuk metode implan yang paling diminati akseptor karena prosesnya cepat dan praktis.

“Rata-rata 30 orang ikut di Batam Kota per kunjungan. Yang paling diminati itu implan. Pemasangannya hanya 5-10 menit dan umumnya cocok dengan akseptor,” ujarnya.

Setiap calon peserta akan melalui beberapa tahapan sebelum mendapatkan layanan, mulai dari pendaftaran, pengecekan tensi, hingga konseling mengenai jumlah anak dan pemilihan jenis kontrasepsi.

Ia juga menekankan pentingnya koordinasi lintas instansi dengan Pemkot Batam agar ketersediaan alat kontrasepsi (alkon) tetap terjamin.

Layanan KB yang merupakan upaya BKKBN Kepri, kata dia, diharapkan mampu memperluas jangkauan pelayanan KB yang merata di wilayah provinsi itu.

Baca juga: Menawarkan cita-cita ke anak Natuna dari geladak KRI Imam Bonjol

Pewarta :
Uploader: Nadilla
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE