Finalis Lomba Technopreneur BP Batam Paparkan Karya

Batam (Antara Kepri) - Sepuluh finalis lomba "technopreneur" yang diselenggarakan Badan Pengusahaan Batam di Kepulauan Riau, memaparkan karya masing-masing berupa inovasi teknologi yang berkaitan dengan industri kreatif, Selasa.

"Jumlah peserta 90. Setelah melalui seleksi ditetapkan 10 finalis yang hari ini memaparkan temuan teknologinya," kata Direktur Lalu Lintas Barang BP Batam, Tri Novianta Putra yang merupakan salah satu juri kegiatan tersebut.

Kesepuluh finalis lomba Technopreneur BP Batam terdiri atas enam grup dan perorangan dari kelompok mahasiswa, dan empat dari peserta umum.

Mereka mempresentasikan inovasi teknologi ke hadapan empat juri.

Kategori yang diperlombakan meliputi jasa dan industri, kuliner, teknologi informasi dan komunikasi), serta fesyen.

Inovasi teknologi yang dipresentasikan antara lain transmisi sepeda kayuh (multi gear) otomatis, teknologi menghidupkan lampu rumah jarak jauh berbasis internet, penetas telur otomatis.

"Yang bagus akan kami fasilitasi untuk pengembangannya. Termasuk dibantu dalam mendapatkan hak patennya," kata Tri.

Komponen penilaian dalam kegiatan tersebut mencakup kreativitas, inovasi dan orisinalitas penemuan.

Selanjutnya penggalian dan pengembangan potensi unggulan lokal menggunakan sentuhan berbasis teknologi, potensi pengembangan dan strategi pemasaran, serta penampilan saat presentasi.

Setiap finalis mempresentasikan temuan selama 10 menit di depan dewan juri yang masing-masing dua orang dari Politeknik Negeri Batam, dua dari Direktorat Lalu Lintas Barang BP Batam.

"Pemenang dari kegiatan ini akan disampaikan saat peringatan Hari Bakti BP Batam ke-43 pada Minggu (26) Oktober mendatang," kata Tri.

Sejak 2012, Badan Pengusahaan (BP) Batam mulai fokus mengembangkan "Batam Techno Park" untuk mendukung industri berbasis teknologi di kawasan pelabuhan dan perdagangan bebas (FTZ).

Batam Techno Park didirikan di Politeknik Negeri Batam yang akan digunakan untuk memfasilitasi industri teknologi dan juga memfasilitasi pelaku pemula UKM yang berbasiskan IT tengah dilakukan. (Antara)

Editor: Rusdianto