Dirlantas: Kesadaran Berkendara Masyarakat Kepri Rendah

id Dirlantas,Kesadaran,kendara,Masyarakat,Kepri,lalu,lintas,Rendah

Itu hanya dalam 14 hari. Jadi wajar jika peserta sidang tindak pidana ringgan pelanggaran lalulintas khususnya di Batam sangat banyak
Batam (Antara Kepri) - Direktur Lalu Lintas Polda Kepri Kombes Pol Tantan Sulistyana mengatakan kesadaran masyarakat Kepri khususnya Kota Batam dalam mematuhi peraturan saat berkendara masih rendah yang terbukti dengan tingginya pelanggaran di jalan raya.

"Setiap kali sidang tilang di Pengadilan Negeri Batam selalu dipenuhi pelanggar lalu lintas. Bahkan sampai ribuan. Itu menunjukkan masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam berkendara," kata dia di Batam, Rabu.

Ia mengatakan, dalam Operasi Ketupat Seligi 2015 selama 14 hari terdapat sebanyak 1.748 pelanggaran lalu lintas di Kepri dengan dominasi kasus di Batam.

"Itu hanya dalam 14 hari. Jadi wajar jika peserta sidang tindak pidana ringgan pelanggaran lalulintas khususnya di Batam sangat banyak," kata Tantan.

Tantan juga mengatakan, jajaran kepolisian selalu melakukan sosliasliasi ke masyarakat hingga siswa sekolah namun tingkat pelanggaran masih sangat tinggi.

Hal tersebut, kata dia, menunjukan keselamatan berkendara belum menjadi prioritas dan kebutuhan bagi setiap pengguna kendaraan khususnya sepeda motor.

"Selain kesadaran masyarakat masih kurang tentang beralulintas, membludaknya peserta sidang yang terjadi juga dikarenakan sistem yang kurang mendukung karena jadwal tunggu sidang masih terlalu lama," kata Tantan.

Tantan mengatakan, akan berkoordinasi dengan Hakim Pengadilan Negeri Batam untuk merubah sistem jadwal sidang dengan berdasar jumlah pelanggaran yang terjadi sehingga tidak lagi terjadi pembludakan peserta sidang.

"Saat ini jadwal masih satu bulan sekali dengan peserta rata-rata ribuan. Kami berharap nanti akan disesuaikan dengan jumlah pelanggaran. Misalnya setiap 500 pelanggaran akan langsung dilakukan sidang," kata dia.

Ia mengimbau pada seluruh pengguna kendaraan baik mobil maupun motor agar selalu mematuhi rambu-rambu lalulintas, melengkapi diri dengan kelengkapan berkendara.

"Jangan sampai kelalaian Anda juga membahayakan bagi pengendara lain. Jadikanlah keselamatan berkendara sebagai prioritas dan kebutuhan," kata Tantan. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE