Batam (Antaranews Kepri) - Kementerian Tenaga Kerja menargetkan Balai Latihan Kerja di Kota Batam, Kepulauan Riau rampung pada Agustus 2018 agar bisa dimanfaatkan masyarakat meningkatkan kemampuan bidang maritim.
Hal itu dikatakan Sekretaris Jendral Kementrian Tenaga Kerja, Hery Sudarmanto, dalam siaran pers yang diterima di Batam, Jumat.
Hery bersama tim dari Kementerian Tenaga Kerja meninjau lokasi pembangunan BLK di Tanjunggundap Kecamatan Sagulung, sekaligus meminta dukungan dari pemerintah daerah.
"Diusahakan Agustus selesai. Di tahun 2018 kami akan berikan pelatihan langsung," kata dia.
Rencananya, BLK di Tanjunggundap itu nantinya akan fokus pada bidang keahlian aviasi maritim, menyesuaikan dengan kebutuhan tenaga kerja di kota itu.
Pada tahap I, BLK dibangun menggunakan dana APBN senilai Rp45 miliar.
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengapresiasi bantuan pemerintah untuk menambah keahlian warga dengan membangun BLK.
Ia juga berkomitmen mendukung pembangunan BLK tersebut, satu di antaranya dengan menggesa berbagai perizinan dan persoalan teknis di lapangan.
Wali Kota berharap BLK itu mampu meningkatkan keahlian putra-putri daerah sehingga dapat bersaing dalam bekerja di lokal dan internasional.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Batam, Rudi Sakyakirti menyatakan pemerintah kota nantinya akan menyiapkan infrastruktur jalan sepanjang 3 km menuju lokasi BLK.
"Itu sebagai bentuk dukungan pemerintah kota," kata Rudi.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Amsakar Ahmad menyatakan, berdasarkan informasi, lelang konsultan sudah berjalan. Dan rencananya pembangunan akan dilaksanakan pada 2018 mendatang.
"Cuma memang ada beberapa hal itu. Mereka minta pematangan lahan, jalan, dan jaminan lahan," ujarnya.
Editor: Rusdianto
Komentar