Karyawan bandara goro hingga apron pesawat

Batam (Antaranews Kepri) - Karyawan dan karyawati Bandara Internasional Hang Nadim gotong royong (goro) membersihkan area bandar hingga apron pesawat.

General Manager Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Suwarso, di Batam, Jumat, mengatakan, goro dilakukan seminggu sekalai setelah seluruh karyawan melaksanakan olahraga pagi. 

"Semoga kebersihan Bandara Hang Nadim dapat terjaga dengan baik," katanya.

Suwarso menambahkan kegiatan tersebut dilakukan setiap Jumat pagi dan menjadi agenda minggu seluruh karyawan di Hang Nadim. 

Goro, lanjut Suwarso, tidak hanya dilakukan di lapangan parkir, area ruang tunggu saja namun dilaksanakan hingga apron atau lokasi parkir pesawat. 

Selain goro, pihaknya juga menampilkan "live music band jazz" untuk menghibur para pengguna jasa transportasi udara serta memberikan suasana berbeda di Hang Nadim. 

"Live musiknya dilaksanakan selama dua kali dalam satu minggu dan mudah-mudahan bisa menghibur bukan hanya bagi pengguna jasa Bandara tapi juga para tenant serta pengemudi taksi," katanya. 

Suwarso menambahkan penampilan live musik itu dilaksanakan dua kali dalam sehari, yaitu pada pukul 10.00 WIB dan 16.00 WIB. Para pengguna jasa Bandara kata Suwarso sangat menikmati adanya live musik tersebut. 

Kata Suwarso pada penampilan perdana band musik jazz pada Rabu (7/3) kemarin ada salah seorang penumpang yang ikut bernyanyi bersama band tersebut. 

"Animonya pengguna lokasinya di pintu luar kedatangan dan sekali nampil dua jam," katanya. 

Sebelumnya, Badan Pengusahaan (BP) Batam meminta para pengemudi taksi lebih tertib guna memberikan kenyamanan kepada para penumpang yang menggunakan jasa transportasi udara.

Pihak Bandara memberikan sosialisasi mengenai ketertiban antrean, lokasi parkir taksi serta tempat menaikkan dan menurunkan penumpang.

Selain itu para pengemudi taksi diminta untuk lebih memperhatikan penampilan. Sosialisasi itu dilakukan agar ketertiban dan keteraturan berkendaraan di Bandara Hang Nadim berjalan baik, lancar dan aman.

Apabila masih ada pengemudi taksi yang tidak mengikuti aturan akan diberikan sanksi berupa teguran lisan, skorsing hingga pencabutan izin operasi.(Antara)

Editor: Rusdianto