Karimun (ANTARA News) - Pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau memperkukuh pengamanan di perairan perbatasan dengan menggiatkan patroli di dua pulau terluar di daerah itu.
''Pengamanan batas teritorial negara di perbatasan yang dilakukan Danlanal lama tetap jadi prioritas dan akan terus kita perkukuh,'' kata Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Tanjung Balai Karimun, Letkol (P) Sawa di Tanjung Balai Karimun, Kamis.
Sawa yang baru beberapa hari menjabat Danlanal Karimun mengatakan, fokus pengamanan perairan perbatasan dilakukan di dua pulau terluar, yaitu Pulau Hiu Kecil dan Pulau Karimun Kecil.
''Perairan di dua pulau itu dalam pengawasan karena merupakan titik dasar batas teritorial negara. Kami akan pantau lalu lintas kapal dan kemungkinan terjadinya pelanggaran batas wilayah oleh pihak asing,'' ucapnya.
Pengamanan di perbatasan, lanjut dia dilakukan dengan menggiatkan patroli rutin dan melakukan pemantauan di Pos AL di Pulau Hiu Kecil.
''Personel yang ditugaskan di Hiu Kecil kami siagakan untuk memantau ada pelanggaran batas wilayah dan tindak kejahatan di laut,'' ucapnya.
Mengenai kemungkinan pergeseran tapal batas akibat klaim pihak asing, menurut dia hal itu kecil kemungkinan karena penentuan batas teritorial laut suatu negara sudah diatur dalam perjanjian batas maritim antarnegara di dunia.
''Batas teritorial laut diukur dari pulau terluar, dalam menentukan garis batas negara kami berpedoman pada garis yang ditarik dari dari Pulau Karimun Kecil, Hiu Kecil hingga Pulau Nipah. Garis ini juga menjadi acuan dalam menentukan landas kontinen dan zona ekonomi ekslusif yang turut menjadi pengawasan kami,'' katanya.
Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV/Tanjungpinang Laksamana Pertama Darwanto saat berkunjung ke Karimun Senin pekan ini mengatakan, pengamanan pulau-pulau menjadi prioritas jajarannya.
''Pengamanan pulau terluar tak berpenghuni dilakukan TNI-AL dengan mengugaskan marinir. Sedangkan yang berpenghuni lebih dominan dilakukan TNI-AD,'' ucapnya.
Menurut Danlantamal, perairan Karimun juga menjadi prioritas karena berbatasan dengan Singapura dan Malaysia dan dilewati kapal-kapal di dunia.
''Meski demikian, TNI tidak bisa bekerja sendiri tanpa peran aktif seluruh komponen bangsa. Koordinasi dan komunikasi yang baik antara pemerintah daerah, instansi terkait dan TNI sangat diharapkan untuk menjaga keutuhan batas wilayah negara,'' ucapnya.
(pso-028/A013)
Berita Terkait
Danlanal Ternate copot Komandan Pos Halsel terkait penganiayaan wartawan
Jumat, 29 Maret 2024 12:07 Wib
Satu orang meninggal dunia karena serangan panas di Malaysia
Kamis, 28 Maret 2024 5:20 Wib
Lanal Bintan tangkap puluhan PMI nonprosedural
Rabu, 27 Maret 2024 7:05 Wib
Jokowi sampaikan selamat kepada Erick Thohir usai kemenangan timnas Indonesia
Rabu, 27 Maret 2024 5:26 Wib
STY sebut kemenangan Timnas Indonesia karena kerja keras serta keberuntungan
Rabu, 27 Maret 2024 5:12 Wib
Timnas Indonesia kokoh di posisi kedua kualifikasi Piala Dunia, setelah dua kali taklukkan Vietnam
Rabu, 27 Maret 2024 4:42 Wib
Yuk intip trailer dan poster film "Glenn Fredly The Movie"
Selasa, 26 Maret 2024 13:30 Wib
PT Timah siapkan 700 kuota mudik gratis ke Babel dan Kepri
Selasa, 26 Maret 2024 10:33 Wib
Komentar