TMMD Bangun Jembatan di Batam

Batam (Antara Kepri) - Prajurit TNI AD dibantu masyarakat dan pihak terkait menyelesaikan pembangunan jembatan dan semenisasi jalan di Kota Batam Kepulauan Riau dalam program Tentara Manunggal Membangun Desa ke-93.

Wakil Wali Kota Batam Rudi di Batam, mengatakan amat puas dan senang dengan pembangunan desa yang dilaksanakan prajurit TNI AD dibantu masyarakat sekitar.

"Pengerjaannya bagus, kualitasnya bagus karena dikontrol langsung oleh Dandim," kata Wakil Wali Kota.

Ia mengatakan pelaksanaan TMMD tiap tahunnya membantu kerja pemerintah daerah dalam melaksanakan pembangunan di desa.

"Ini program bagus, mengurangi beban pemerintah, dengan biaya sedikit tujuan pembangunan tercapai," kata dia.

Pemkot memang menyiapkan anggaran bantuan TTMD setiap tahunnya. Namun, menurut Rudi, jumlah yang biaya yang dikeluarkan relatif lebih sedikit ketimbang pembangunan dikerjakan oleh kontraktor. "Karena yang kerja tentara semua," kata dia.

Saat ditanya jumlah anggaran TMMD oleh Pemkot, Wakil Wali Kota Batam menolak menjawab.

"Saya tidak tahu angkanya," kata dia mengelak.

Jika bisa, Wakil Wali Kota mengharapkan kuantitas pembangunan yang dilakukan program TMMD bertambah tiap tahun.

"Kalau boleh ditingkatkan, karena hasilnya bagus dan tepat waktu," kata dia.

Sementara itu, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Wali Kota, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Pardamean Wiston P Simanjuntak mengatakan bersyukur semua pengerjaam TMMD secara umum tuntas, meski menghadapi tantangan dan rintangan.

Meskipun berlangsung singkat, namun ia menilai kerja sama antara prajurit dan masyarakat dalam membangun jalan dan jembatan menjadi sumber energi positif dalam pembangunan.

TMMD dilaksanakan sejak 9 Oktober hingga 29 Oktober 2014.

Selain pembangunan fisik, para prajurit dibantu pihak terkait juga melakukan pembinaan bidang agama, hukum, keamanan ketertiban masyarakat, antinarkoba, bela negara dan perkoperasian. (Antara)

Editor: Rusdianto