Batam (ANTARA) - Perayaan Imlek 2574 atau Tahun Baru China pada 2023 di Kota Batam Kepulauan Riau dilaksanakan tanpa adanya pembatasan kapasitas tempat ibadah seperti tahun sebelumnya akibat adanya pandemi COVID-19.
Pengurus Maha Vihara Duta Maitreya Kota Batam Liyas Masri di Batam, Ahad mengatakan rasa bersyukur karena perayaan Imlek tahun ini dapat dilaksanakan secara meriah dan penuh suka cita.
"Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa. Tahun ini Imlek tentunya meriah, karena sudah tidak ada pembatasan dari kondisi pandemi," ujar Liyas.
Bahkan pelaksanaan sembahyang/kebaktian Imlek juga mengikuti kapasitas tempat ibadah Maha Vihara Duta Maitreya secara keseluruhan.
"Kapasitas tempat ibadah di vihara ada terbagi menjadi 4 aula kebaktian. Aula utama di lantai 3 di gedung bagian tengah khusus umat Maitreya dan itu bisa muat sampai seribu orang," ujar dia.
Menurut Liyas, menjelang perayaan Tahun Baru Imlek, pihaknya melakukan beberapa tradisi di antaranya melakukan bersih-bersih vihara, menghiasi vihara agar lebih nuansa Imlek, menempel tulisan-tulisan bernuansa Imlek yang melambangkan penuh dengan keceriaan, semangat baru, optimis, dan progresif.
"Hias vihara paling cuma 3 hari ini dihiasnya simpel saja dan ada simbolisnya," kata dia.
Maha Vihara Duta Maitreya juga menyediakan sebanyak 25 ribu kotak makanan vegetarian pada perayaan Tahun Baru Imlek 2574 atau Tahun Baru China pada 2023.
Liyas Masri mengatakan adapun makanan vegetarian yang disediakan terdiri dari bihun goreng, mie goreng, nasi goreng dan nasi campur.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Perayaan Imlek di Batam tanpa pembatasan kapasitas tempat ibadah