Tanjungpinang (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyalurkan bantuan berupa alat kebersihan senilai Rp1,2 miliar untuk 637 RT/RW di wilayah setempat.
"Pada APBD perubahan 2023, kita alokasikan anggaran untuk melengkapi alat-alat kebersihan di setiap RT/RW," kata Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, Jumat.
Hasan menyebut bantuan yang disalurkan berupa mesin potong rumput, satu unit angkutan bak sampah, dan berbagai alat kebersihan lainnya.
Menurutnya, bantuan alat kebersihan itu merupakan bagian dari strategi penataan Tanjungpinang sebagai pusat ibukota Provinsi Kepri, khususnya dalam meningkatkan kebersihan dan kenyamanan di lingkungan masyarakat.
Hasan mengatakan bantuan alat kebersihan yang disalurkan itu merupakan bagian dari strategi penataan kota Tanjungpinang, terutama dalam meningkatkan kebersihan dan kenyamanan di lingkungan masyarakat.
"Ini salah satu bukti langkah konkret pemkot dalam menciptakan lingkungan bersih dan nyaman bagi masyarakat," ujar Hasan.
Ia berharap bantuan itu dapat memicu semangat gotong royong dalam menjaga kebersihan di lingkungan masin-masing.
Selain itu, kata Hasan, Pemkot secara konsisten juga memberikan instruksi kepada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat agar bersama-sama melakukan gotong royong setiap Sabtu dan Ahad.
Bahkan sebagai bentuk penghargaan kepada para petugas kebersihan, Pemkot Tanjungpinang turut memberikan tambahan insentif sebesar Rp300 ribu setiap bulan.
"Mudah-mudahan ini menjadi dorongan bagi para petugas untuk menjalankan tugas mereka dengan penuh dedikasi," demikian Hasan.*
"Pada APBD perubahan 2023, kita alokasikan anggaran untuk melengkapi alat-alat kebersihan di setiap RT/RW," kata Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, Jumat.
Hasan menyebut bantuan yang disalurkan berupa mesin potong rumput, satu unit angkutan bak sampah, dan berbagai alat kebersihan lainnya.
Menurutnya, bantuan alat kebersihan itu merupakan bagian dari strategi penataan Tanjungpinang sebagai pusat ibukota Provinsi Kepri, khususnya dalam meningkatkan kebersihan dan kenyamanan di lingkungan masyarakat.
Hasan mengatakan bantuan alat kebersihan yang disalurkan itu merupakan bagian dari strategi penataan kota Tanjungpinang, terutama dalam meningkatkan kebersihan dan kenyamanan di lingkungan masyarakat.
"Ini salah satu bukti langkah konkret pemkot dalam menciptakan lingkungan bersih dan nyaman bagi masyarakat," ujar Hasan.
Ia berharap bantuan itu dapat memicu semangat gotong royong dalam menjaga kebersihan di lingkungan masin-masing.
Selain itu, kata Hasan, Pemkot secara konsisten juga memberikan instruksi kepada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat agar bersama-sama melakukan gotong royong setiap Sabtu dan Ahad.
Bahkan sebagai bentuk penghargaan kepada para petugas kebersihan, Pemkot Tanjungpinang turut memberikan tambahan insentif sebesar Rp300 ribu setiap bulan.
"Mudah-mudahan ini menjadi dorongan bagi para petugas untuk menjalankan tugas mereka dengan penuh dedikasi," demikian Hasan.*