DLH Batam usulkan penambahan dua ekskavator guna atasi sampah

id Dlh,batam ,kepri,sampah,alat berat,angkutan sampah,dlh batam,dinas lingkungan hidup

DLH Batam usulkan penambahan dua ekskavator guna atasi sampah

Kepala DLH Kota Batam Herman Rozie (ANTARA/Jessica)

Batam (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau mengusulkan penambahan dua eskkavator guna mengatasi persoalan persampahan di daerah itu.

Kepala DLH Kota Batam Herman Rozie di Batam, Senin, mengatakan secara keseluruhan saat ini alat berat yang tersedia yaitu tiga buldoser dan dua ekskavator.

“Ekskavator sudah kita usulkan nambah dua unit rencananya. Tapi yang sudah disetujui buldozer,” ujar dia.

Ia menjelaskan kondisi lima alat berat yang tersedia, empat unit di antaranya sudah rusak dan satu unit lainnya baru.

“Yang empat itu sudah rusak, yang dua sudah hampir 10 tahun. Yang dua inilah (ekskavator) kita kejar. Sekarang kita masih dibantu alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) satu unit, kemudian dibantu alat Balai Wilayah Sungai (BWS) satu unit, dan alat berat sewa satu,” kata dia.

Untuk kesiagaan armada angkutan sampah, DLH memiliki sekitar 140 truk dengan kondisi kurang memadai atau layak diganti.

Dengan begitu, DLH setempat melakukan penambahan armada angkutan sampah berupa 16 truk.

“Total truk ada sekitar 140 (unit), itu pun mereka dari tahun 2014 atau 20215. Ini sudah layak diganti. Yang rusak ada 35 armada,” kata dia.

Ia menyebutkan penambahan 16 angkutan sampah itu mulai beroperasi pada Maret mendatang.

“(Truk) itu sudah mulai disalurkan. Proses sudah jalan. Maret mulai jalan. Truk ini buat operasional DLH dalam mengangkut sampah,” kata Herman.

Baca juga: TPA Punggur tingkatkan pengelolaan sampah di Batam

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE