Manado (ANTARA) - Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Jumat, pukul 18.00 Wita.
"Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi kembali diperpanjang," kata Humas Bandara Sam Ratulangi Manado, Yanti Pramono, di Manado, Jumat pagi.
Yanti mengatakan hal tersebut harus dilakukan mengingat situasi dan kondisi yang belum kondusif terkait erupsi Gunung Ruang di Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulut.
Baca juga: Letusan Gunung Ruang picu kilatan petir vulkanik
Terlebih dampak abu vulkanik kini begitu terasa di Kota Manado yang tertutupi oleh abu sehingga berisiko tinggi pada penerbangan.
"Kami akan terus mengupdate informasi terbaru, sambil terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait,” kata Yanti.
Bagi para penumpang, katanya, dimohon pengertiannya, karena ini merupakan kejadian alam yang tidak bisa dihindari.
Pada Rabu, 17 April 2024, pukul 20.15 Wita, Gunung Ruang mengalami erupsi besar yang melontarkan abu vulkanik setinggi tiga kilometer. Letusan itu juga dibarengi dengan awan panas yang meluncur sejauh 1,7 kilometer ke arah pantai Pulau Ruang.
Baca juga: Badan Geologi: Gelombang tsunami akibat Gunung Ruang bisa capai 25 meter
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Penutupan Bandara Sam Ratulangi diperpanjang hingga hari ini