Batam (ANTARA) - PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Telaga Punggur, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) menerapkan pembelian tiket secara daring dalam upaya mencegah praktik percaloan tiket.
General Manager PT ASDP Batam Hermin Welkis di Batam, Jumat mengatakan menerapkan pembelian tiket kapal Roro itu dapat diakses melalui website dan aplikasi trip.ferizy.com.
Ia menyampaikan hingga saat ini pihaknya gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat secara bertahap, termasuk di pelabuhan ASDP Batam dan penerapan tersebut aktif dijalankan pada 21 Agustus 2024.
“Terkait pemberlakuan ini kami terus menjalin komunikasi dengan pusat. Jadi penetapan dari pusat itu tanggal 21 Agustus sudah mulai diberlakukan untuk seluruh rute Batam-Tanjunguban dan sebaliknya," kata Welkis.
Ia menyebutkan pembelian tiket secara daring melalui Ferizy ini telah dilakukan di beberapa pelabuhan di Indonesia dan ASDP Batam menjadi pelabuhan yang ketujuh.
“Harapan saya layanan ini bisa berjalan dengan baik karena sebagai contoh di pelabuhan di area Indonesia timur seperti Ambon, Kupang sudah mulai diberlakukan," ujar dia.
Menurutnya, tujuan penerapan aplikasi tiket secara daring juga untuk memberikan kemudahan bagi calon penumpang dalam membeli tiket kapal, sehingga dapat mengatur jadwal keberangkatannya yang diberitahukan setelah melakukan pemesanan tiket tersebut.
Adapun pemesanan tiket bisa dilakukan H-90 sebelum keberangkatan.
“Untuk proses cek in dilakukan di pelabuhan, penumpang bisa menunjukkan kode pemesanan tiket melalui kode barcode kepada petugas,” kata Welkis.
General Manager PT ASDP Batam Hermin Welkis di Batam, Jumat mengatakan menerapkan pembelian tiket kapal Roro itu dapat diakses melalui website dan aplikasi trip.ferizy.com.
Ia menyampaikan hingga saat ini pihaknya gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat secara bertahap, termasuk di pelabuhan ASDP Batam dan penerapan tersebut aktif dijalankan pada 21 Agustus 2024.
“Terkait pemberlakuan ini kami terus menjalin komunikasi dengan pusat. Jadi penetapan dari pusat itu tanggal 21 Agustus sudah mulai diberlakukan untuk seluruh rute Batam-Tanjunguban dan sebaliknya," kata Welkis.
Ia menyebutkan pembelian tiket secara daring melalui Ferizy ini telah dilakukan di beberapa pelabuhan di Indonesia dan ASDP Batam menjadi pelabuhan yang ketujuh.
“Harapan saya layanan ini bisa berjalan dengan baik karena sebagai contoh di pelabuhan di area Indonesia timur seperti Ambon, Kupang sudah mulai diberlakukan," ujar dia.
Menurutnya, tujuan penerapan aplikasi tiket secara daring juga untuk memberikan kemudahan bagi calon penumpang dalam membeli tiket kapal, sehingga dapat mengatur jadwal keberangkatannya yang diberitahukan setelah melakukan pemesanan tiket tersebut.
Adapun pemesanan tiket bisa dilakukan H-90 sebelum keberangkatan.
“Untuk proses cek in dilakukan di pelabuhan, penumpang bisa menunjukkan kode pemesanan tiket melalui kode barcode kepada petugas,” kata Welkis.