Natuna (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau melatih perangkat desa di wilayah setempat cara menggunakan aplikasi Sipades atau Sistem Pengelolaan Aset Desa.
 
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Natuna, Suhardi, di Natuna, Kamis, mengatakan kegiatan yang berlangsung di salah satu penginapan di Kecamatan Bunguran Timur itu bertujuan untuk meningkatkan pemahaman perangkat desa cara menggunakan aplikasi dan mengelola aset desa.
 
Ia menyebut Sipades merupakan aplikasi perencanaan administrasi aset desa berbasis sistem informasi mulai dari tahap perencanaan, pengadaan, penatausahaan, hingga penyajian laporan.
 
"Untuk mencapai hal itu tentu kapasitas aparatur desa dalam menjalankan tugas harus meningkat, sebab inovasi sangat diperlukan untuk pembangunan yang lebih baik," ucap dia.
 
Sipades, kata dia, bermanfaat untuk pemetaan dan evaluasi aset daerah, membantu menciptakan transparansi dalam pengelolaan sumber daya publik, dan memungkinkan pemerintah untuk memberikan pertanggungjawaban kepada masyarakat atas penggunaan aset.
 
"Pemateri langsung kami datangkan dari Ditjen Bina Pemerintah Desa Kemendagri, yakni bapak I Ketut Sukadana," katanya.
 
Ia berharap pelatihan bisa membuat perangkat desa mengerti cara menggunakan Sipades.
 
"Semoga para peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius, sehingga memahami lebih mendalam penggunaan aplikasi yang disediakan guna menunjang kepemerintahan desa yang lebih baik ini," ujar dia.
 
Sementara itu, Perangkat Desa Sebelat, Kecamatan Midai, Zulfitri mengatakan sebelumnya dirinya telah belajar menggunakan aplikasi melalui tautan YouTube yang dikirimkan oleh Dinas PMD Natuna.
 
"Sejauh ini cukup banyak kendala yang kami hadapi, karena ada beberapa yang kurang dipahami," ucap dia.
 
Menurut dia, pelatihan membantu dirinya untuk meningkatkan pemahaman terhadap aplikasi yang digunakan. "Pelatihan ini bagus sekali, kami tentunya bisa langsung bertanya kepada pemateri yang didatangkan, sehingga bisa meningkatkan pengelolaan aset desa kami agar lebih baik," ujar dia.

Pewarta : Muhamad Nurman
Editor : Laily Rahmawaty
Copyright © ANTARA 2024