Jakarta (ANTARA) - Timnas U-23 Indonesia menang telak dengan skor 5-0 atas Makau dalam laga kedua Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, yang membawa mereka ke posisi kedua dalam klasemen sementara.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu, membawa Garuda Muda mengemas 4 poin di klasemen sementara Piala Asia U-24
Gol-gol kemenangan Indonesia dicetak melalui gol bunuh diri bek Makau, Leong Lek Hang pada menit ke-3, disusul oleh gol-gol dari Arkhan Fikri (17'), Rayhan Hannan (48'), Zanadin Fariz (67'), dan Rafael Struick (74').
Kemenangan ini menjadi penebus hasil imbang 0-0 melawan Laos pada laga pertama. Meski berada di posisi kedua klasemen Grup J, Indonesia masih tertinggal dua poin dari pemuncak klasemen, Korea Selatan, yang mengoleksi 6 poin.
Korea Selatan, yang sebelumnya juga mengalahkan Makau 5-0, kembali menunjukkan dominasi dengan menghajar Laos 7-0 pada laga kedua.
Dengan torehan 12 gol tanpa kebobolan, Taegeuk Warriors Muda menjadi tim paling produktif di grup ini.
Persaingan di Grup J semakin ketat, mengingat hanya juara grup yang berhak lolos otomatis ke putaran final Piala Asia U-23 2026.
Empat kuota tambahan akan diberikan kepada tim runner-up terbaik dari seluruh grup. Pada laga penutup Grup J, Indonesia akan menghadapi Korea Selatan pada Selasa (9/9).
Garuda Muda wajib menang untuk menggusur Korea Selatan dari puncak klasemen, sementara Korea Selatan hanya membutuhkan satu poin untuk mengamankan tiket ke putaran final.
Hasil dan klasemen sementara Grup J usai laga kedua:
- Laos 0-7 Korea Selatan
- Makau 0-5 Indonesia
| No | Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Poin |
| 1 | Korea Selatan | 2 | 2 | 0 | 0 | 6 |
| 2 | Indonesia | 2 | 1 | 1 | 0 | 4 |
| 3 | Laos | 2 | 0 | 1 | 1 | 1 |
| 4 | Makau | 2 | 0 | 0 | 2 | 0 |
Baca selanjutnya
Erick sebut...
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan kemenangan besar 5-0 tim Indonesia U23 atas Makau sebagai modal berharga dan sebaliknya laga melawan Korea Selatan pada kualifikasi Piala Asia U-23 2026 menjadi pertandingan penentuan.
“5-0 tentu angka yang baik, tiga poin. Tetapi nanti pertandingan yang menentukan kita melawan Korea Selatan, pasti,” kata Erick kepada wartawan setelah pertandingan Indonesia melawan Makau di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu malam.
Menyinggung peran pelatih Indonesia U-23 Gerald Vanenburg, Erick menegaskan PSSI sedang membangun sistem kepelatihan berjenjang.
Ia menyebut saat ini sudah ada direktur teknik dengan kontrak empat tahun dan pelatih yang juga dikontrak dua tahun. Menurut dia, konsistensi formasi dan konsep bermain harus dijaga agar tidak berubah-ubah.
Ia menambahkan, target jangka panjang pembangunan tim nasional adalah Olimpiade 2028. Oleh karena itu, hasil dalam Piala Asia U-23 tahun ini bukan tolok ukur utama.
“Kita harus sabar, kembali ada risiko. Tapi hasilnya kemarin di AFF cukup baik,” ucapnya.
Sementara untuk timnas senior, Indonesia bakal melawan Lebanon dalam laga mengasah ketajaman pemain dan bahan evaluasi menjelang kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ia berharap, bagi para pemain timnas Indonesia senior memaksimalkan laga melawan Lebanon.
Indonesia U23 menang telak 5-0 atas Makau dalam laga kedua Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, yang membawa Garuda Muda ke posisi kedua klasemen Grup J.
Indonesia tertinggal dua poin dari pemuncak klasemen, Korea Selatan, yang mengoleksi 6 poin.
Hanya juara grup yang lolos otomatis ke putaran final Piala Asia U-23 2026, selain empat unner-up terbaik dari seluruh grup.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Klasemen Grup J: Timnas U-23 Indonesia posisi 2 usai menang atas Makau