Tanjungpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menghibahkan aset lahan seluas 12,5 hektare kepada Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH), salah satu perguruan tinggi negeri di daerah tersebut.
Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratamura mengatakan hibah aset ini sejalan dengan arah kebijakan pembangunan nasional, khususnya Astacita poin keempat, serta misi Pemprov Kepri dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing dan berkarakter.
"Pemprov Kepri berkomitmen mendukung penguatan pendidikan tinggi. Hibah lahan ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara optimal untuk pengembangan sarana dan prasarana UMRAH," kata Nyanyang dalam keterangannya di Tanjungpinang, Sabtu.
Baca juga: Polda Kepri mengusut dugaan TPPO libatkan 7 PMI dipulangkan dari Malaysia
Wagub menjelaskan hibah lahan di Pulau Dompak tersebut bukan kali pertama diberikan Pemprov Kepri kepada UMRAH.
Sebelumnya, Pemprov Kepri juga telah menyerahkan lahan seluas 129.900 meter persegi pada tahun 2010, lalu 76.670 meter persegi pada 2011, dan 100.000 meter persegi pada 2022.
Dengan tambahan hibah terbaru sekitar 125.000 meter persegi itu maka total luas lahan yang telah diserahkan kepada UMRAH mencapai 45 hektare.
"Kami berharap aset ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk pengembangan dan pemenuhan sarana pendidikan di UMRAH, sehingga ke depan dapat melahirkan SDM unggul bagi Kepri,” ujar Nyanyang.
Baca juga: Polda Kepri catat penurunan angka kecelakaan lalu lintas selama Operasi Zebra 2025
Penandatanganan serah terima hibah lahan dilakukan Wagub Kepri kepada Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) yang diwakili Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XVII Nopriadi di Kampus UMRAH, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Jumat (12/12) malam.
Kepala LLDIKTI XVII Nopriadi menyebut hibah ini bukan sekadar penyerahan aset, tetapi simbol komitmen Pemprov Kepri terhadap pembangunan SDM dan pendidikan tinggi, khususnya di wilayah kepulauan tersebut.
Ia juga berharap hibah lahan itu mendorong UMRAH memperkuat infrastruktur akademik, seperti pembangunan fasilitas pembelajaran, laboratorium maritim, kawasan riset, serta pusat aktivitas kemahasiswaan.
Baca juga: SPPG Batam siapkan 30 dapur MBG di wilayah 3T
Selain itu, lanjut dia, hibah lahan ini sejalan dengan kebijakan Kemdiktisaintek dalam pemerataan akses pendidikan tinggi, penguatan riset dan inovasi, pembangunan sarana dan prasarana adaptif, peningkatan kapasitas PTN untuk mendukung pembangunan daerah.
"Kolaborasi Pemprov Kepri dan UMRAH ini dinilai sebagai contoh sinergi nyata antara pemerintah pusat dan daerah dalam memperkuat layanan pendidikan tinggi," kata Nopriadi.
Nopriadi menegaskan penandatanganan hibah lahan ini menjadi tonggak besar menuju UMRAH yang lebih modern, unggul, dan berdaya saing global.
Baca juga: DP3AP2KB Batam jemput bola layanan KB gratis hingga wilayah pulau-pulau