Indramayu (ANTARA) - Warga sekitar lokasi kebakaran tangki Kilang Pertamina Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, meminta kompensasi sebesar Rp20 juta per orang, karena merasa sangat dirugikan dengan adanya kejadian itu.
"Kami minta kompensasi Rp20 juta per kepala," kata seorang warga asal Desa Sukaurip Tongamin saat audiensi dengan pihak Pertamina dan Pemkab Indramayu di Indramayu, Jumat.
Menurutnya, kompensasi tersebut dirasa cukup, bagi warga yang terdampak kebakaran dan ledakan tangki Kilang Pertamina Balongan.
Ia mengatakan kompensasi itu terlihat besar, namun ketika dibandingkan dengan apa yang menimpa warga tentu tidak sebanding, sebab sampai saat ini banyak yang masih trauma.
Bahkan, ketika mendengar bunyi saja, warga masih merasa takut. Untuk itu pihaknya berharap kepada Pertamina agar dapat memberikan kompensasi sesuai yang diminta. "Kalau masalah bangunan tidak terlalu parah, tapi untuk mental kami yang parah," katanya.
Warga lainnya yang rumahnya hanya berjarak 500 meter dari lokasi kejadian, Edi Sutrisno meminta kepada Pertamina lebih peka kepada warga sekitar, apalagi saat ini menjadi korban kebakaran dan ledakan tangki Kilang Pertamina Balongan.
"Kami ini di ring satu, ledakan ada tepat di depan mata kita. Maka, kami minta kebijakan Pertamina kepada warga yang berada di ring satu ini," katanya.
Sementara itu, Unit Manager Commrel & CSR Pertamina RU VI Balongan Indramayu Cecep Supriyatna mengatakan saat ini pihaknya hanya bisa menampung aspirasi warga. "Kami tidak bisa memutuskan apa-apa untuk kali ini. Karena, saya hanya menampung aspirasi masyarakat," katanya.
Berita Terkait
Konsumsi BBM di Kepri naik 47 persen pada Idul Fitri
Minggu, 21 April 2024 8:01 Wib
357 pangkalan LPG siaga di Kepri saat mudik Lebaran
Sabtu, 30 Maret 2024 15:49 Wib
Pertamina pastikan distribusi energi di Kepri lancar menjelang lebaran
Selasa, 26 Maret 2024 19:33 Wib
Kejari Pekanbaru ringkus buronan korupsi penyelewengan BBM
Sabtu, 17 Februari 2024 15:17 Wib
Ini alasan Pertamina tidak naikkan harga BBM Februari 2024
Minggu, 4 Februari 2024 17:06 Wib
Ahok mundur dari Pertamina, begini tanggapan Ganjar
Sabtu, 3 Februari 2024 16:09 Wib
Raffi Ahmad takjub melihat adanya jenama pelumas RI di Museum Lamborghini Italia
Rabu, 24 Januari 2024 11:42 Wib
Kuota BBM subsidi Solar di Batam 2024 naik sebanyak 25 persen
Jumat, 5 Januari 2024 16:41 Wib
Komentar