Bintan (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, meningkatkan promosi objek wisata melalui media sosial dan seluruh pelabuhan di daerah itu.
Kepala Dinas Pariwisata Bintan Arif Sumarsono di Bintan, Senin, mengatakan, penataan pengembangan sektor pariwisata dimulai dari promosi objek wisata di skala kecil, sedang hingga besar.
Salah satu sarana promosi yang mudah dilakukan yakni menyajikan informasi berupa narasi yang menarik dan foto di situs pariwisata Bintan seperti bintantourism.com, dan juga disebarluaskan melalui medsos.
"Kami harus mampu membangun medsos yang kuat dengan jumlah pertemanan yang banyak, termasuk mempromosikan objek wisata di grup medsos di berbagai daerah dan negara. Saya pikir ini cara yang mudah dan efisien untuk memperkenalkan sekaligus menarik wisatawan domestik dan wisman," ucapnya.
Selain itu, Arif mengatakan Dinas Pariwisata Bintan akan menyediakan sarana berupa "photoboot" yang menarik agar penumpang dapat memanfaatkan sebagai latar belakang untuk berfoto ria di pelabuhan.
"Itu saran dari Kapolres Bintan yang menarik, akan kami realisasikan," katanya.
Saat ini, menurut dia seluruh pelaku usaha pariwisata mulai bergairah. Baru-baru ini, contohnya Dispar Bintan menggandeng salah satu pengelola pariwisata di kawasan pariwisata berskala internasional di Lagoi untuk mengembangkan objek wisata alternatif di Gunung Bintan.
Objek wisata baru di Gunung Bintan dapat memberi opsi lain kepada wisatawan Nusantara maupun wisman yang tertarik dengan suasana pegunungan yang asri.
"Kebanyakan objek wisata di Bintan itu berbasis pantai sehingga kami menawarkan agar ada alternatif lainnya yang menarik. Saya pikir Gunung Bintan sangat menarik," tuturnya.
Mantan Camat Gunung Kijang itu mengungkapkan objek wisata yang wajib dikunjungi wisatawan di Kecamatan Bintan Timur seperti Taman Kota Kijang, Relief Antam, Kijang City Walk dan perdagangan kerajinan tangan yang dikelola Dekranasda Bintan.
Di Kecamatan Bintan Utara terdapat Pantai Sakera, tenun songket di Kampung Bugis, City Park Kampung Bugis, Masjid Raya Baitul Makmur, Wihara Dharma Santi.
Di Kecamatan Gunung Binyan terdapat Pulau Beralas Pasir, Museum Bahari Bintan, Situs Bukit Kerang, wisata mangrove Kawal.
Di Kecamatan Teluk Sebong terdapat puluhan resor, hotel dan berbagai fasilitas hiburan dan olah raga untuk wisatawan. Kawasan pariwisata Lagoi dan Pantai Trikora berada di kecamatan ini.
Di Kecamatan Bintan Pesisir terdapat wisata bahari dan alam di Desa Mapur.
"Tahun ini, target pendapatan dari sektor pariwisata mencapai Rp200 miliar. Mudah-mudahan tercapai," katanya.
Berita Terkait
Selisih empat gol Chelsea dan Everton mampu amankan kemenangan besar
Kamis, 5 Desember 2024 8:11 Wib
Pemprov Riau akan segera tetapkan status siaga banjir dan tanah longsor
Kamis, 5 Desember 2024 7:40 Wib
Disdukcapil Kota Batam layani masyarakat rentan permudah pencatatan sipil
Rabu, 4 Desember 2024 17:51 Wib
UPTD PPA Natuna sediakan 6 layanan untuk masyarakat
Rabu, 4 Desember 2024 13:02 Wib
Dishub Kepri: Ada penambahan kapal untuk Natal dan Tahun Baru
Rabu, 4 Desember 2024 9:15 Wib
Pelabuhan Batam Centre butuh tambahan ponton hadapi libur Natal dan Tahun Baru
Rabu, 4 Desember 2024 7:58 Wib
KPU Natuna: Cen Sui Lan-Jarmin peroleh suara terbanyak
Rabu, 4 Desember 2024 7:11 Wib
Dispora Batam laksanakan 7 kegiatan promosi kesehatan dan seni
Selasa, 3 Desember 2024 15:49 Wib
Komentar