Lampung Selatan (ANTARA) - Gunung Anak Krakatau yang berada di perairan Selat Sunda, Provinsi Lampung, berbatasan dengan Provinsi Banten erupsi berupa lontaran abu vulkanik setinggi lebih kurang 2.000 meter dari atas puncak.
"Terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau pada hari Selasa, 28 Maret 2023, pukul 07:43 WIB. Tinggi kolom letusan teramati ± 2.000 m di atas puncak (± 2.157 m di atas permukaan laut)," katanya dikutip dari laman resmi (PVMBG), Selasa.
Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 65 mm dan durasi kurang lebih 1 menit 58 detik.
Masyarakat, nelayan diimbau untuk tidak mendekati kawasan gunung anak Krakatau pada radius lima kilometer.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Erupsi Gunung Anak Krakatau semburkan abu setinggi 2.000 meter
Berita Terkait
Kemenkes berikan beasiswa kedokteran untuk anak asli Natuna Kepri
Jumat, 10 Mei 2024 19:02 Wib
Pos PGA: Sebanyak 94 kali gempa hembusan terjadi di puncak gunung Lewotolok
Jumat, 10 Mei 2024 10:37 Wib
Basarnas selamatkan enam pendaki yang terjebak di Gunung Lompobattang
Kamis, 9 Mei 2024 12:08 Wib
Saksi sebut SYL bebankan kebutuhan di luar negeri Rp800 juta ke anak buah di Kementan
Rabu, 8 Mei 2024 17:13 Wib
Gunung Semeru erupsi dengan tinggi letusan capai 600 meter
Rabu, 8 Mei 2024 10:48 Wib
Gunung Ibu di Halmahera erupsi
Rabu, 8 Mei 2024 6:41 Wib
Polisi selidiki kasus mahasiswa yang alami kekerasan saat beribadah di Tangsel
Senin, 6 Mei 2024 16:10 Wib
Gunung Semeru kembali erupsi dan disertai letusan abu vulkanik
Senin, 6 Mei 2024 11:33 Wib
Komentar