Bawaslu Kepri ajak LSM ikut berperan dalam pengawasan pemilu

id Kepri,batam ,Bawaslu ,LSM,pemilu,pemilu 2024,bawaslu kepri

Bawaslu Kepri ajak LSM ikut berperan dalam pengawasan pemilu

Bawaslu Kepri ajak LSM berperan dalam pengawasan pemilu (ANTARA/Jessica)

Batam (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Riau mengajak Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Organisasi Masyarakat (Ormas) dan Organisasi Kepemudaan (OKP) berperan dalam pengawasan pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Ketua Bawaslu Kepri Zulhadril di Batam, Sabtu mengatakan hal tersebut sebagai upaya meningkatkan partisipatif agar terwujud Pemilu 2024 yang demokratis, jujur dan berkualitas.

Ia menjelaskan peserta sosialisasi diberikan materi terkait pengawasan yang bisa mereka lakukan, salah satunya yaitu ikut serta mensosialisasikan agar masyarakat menggunakan hak pilihnya sekaligus mengawasi pemilihan.

Baca juga:
BPBD Natuna tangani jembatan Semala yang putus akibat banjir

Tari Jogi meriahkan Pekan Kebudayaan Kepri 2023

"Sesuai dengan slogan Bawaslu, yaitu bersama rakyat awasi pemilu, bersama Bawaslu tegakkan keadilan, maka dalam kegiatan ini kami melibatkan seluruh elemen masyarakat mulai dari LSM, OKP serta media, karena kita semua adalah tonggak demokrasi," kata Zulhadril.

Ia menyebutkan pemilih pemula turut berperan penting pada pesta demokrasi mendatang, mengingat persentase pengguna hak pilih mayoritas berada pada generasi muda.

"Karena untuk generasi sekarang persentasenya di Indonesia sangat tinggi, sehingga memiliki andil besar sebagai penentu untuk arah kebijakan bangsa ke depan," ujar dia.

Baca juga:
Tim gabungan temukan jasad bocah yang terseret arus di Batam

Polda Kepri: informasi demonstrasi besar-besaran oleh Pemuda Melayu adalah Hoaks


Dengan begitu, pihaknya sangat membutuhkan partisipasi para generasi muda dan mengimbau para gen Z untuk dapat menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu mendatang.

"Adapun beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh pemilih pemula agar dapat menggunakan hak pilih mereka diantaranya yakni berusia minimal 17 tahun, mempunyai e-KTP dan telah terdaftar di Tempat Pemungutan Suara (TPS) setempat," ujar Zulhadril.

"Kami berharap, peserta sosialisasi mendapatkan pengetahuan tentang pengawasan yang bisa dilakukan kemudian menyampaikan kepada masyarakat sehingga bersama-sama melakukan pengawasan," tambah dia.


Baca juga:
Kemendag segel ratusan ban mobil tanpa dokumen di Pulau Bintan

Dukung inklusi dan literasi asuransi, Sequis resmikan kantor pemasaran baru di Tanjungpinang

KPU Batam siapkan 13 TPS khusus untuk Pemilu 2024 mendatang 

718 peserta dari 32 negara ikut Tour de Batam



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bawaslu Kepri ajak LSM berperan dalam pengawasan pemilu

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE