Kabupaten/Kota di Kepri Sepakati Kesetaraan Gender

Batam (ANTARA News) - Seluruh Pemerintah Kabupaten Kota Provinsi Kepulauan Riau sepakat mengedepankan kesamaan gender dan hak-hak kaum perempuan dalam nota kesepahaman yang ditandatangani di depan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Batam, Senin.

"Kesamaan gendar dan hak sangat penting dalam mempercepat kesejahteraan. Semakin banyak perempuan berperan dalam pemerintahan, kesejahteraan cepat terwujud," kata Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Soerya Respationo di Batam, Kamis.

Nota Kepahaman yang ditandatangani tujuh bupati atau wali kota bersama Ketua DPRD masing-masing itu berisi kerjasama Perencanaan Program Responsif Gendar (PPRG) seperti yang didorong Menteri Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar.

"Nota kesepahaman menjadi acuan kami dalam menentukan anggaran dan kebijakan kesetaraan gender," kata Wakil Gubernur.

Hak-hak perempuan harus diberikan sebagai mana mestinya. Jangan ada lagi diskriminasi dan kekerasan pada mereka, kata dia.

Setiap tahun, kata Soerya, kebutuhan program kesetaraan gender terus meningkat, maka ibutuhkan komitmen seluruh pemimpin kabupaten kota agar program tersebut berhasil.

Pemerintah Provinsi setempat menganggarkan dana Rp287.865.387.000 untuk berbagai upaya PPRG pada 2011. Pada 2010 anggaran kegiatan yang sama Rp180.417.385.968.

Kerjasama tersebut juga didasari banyaknya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Provinsi Kepulauan Riau.

"Kekerasan sering kali disebabkan kemiskinan, maka bila mereka sejahtera kekerasan akan berkurang," tambahnya.

Soerya mengatakan, pemerintah mengupayakan peningkatan anggaran pemberdayaan perempuan setiap tahun, sesuai kebutuhan.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Gumelar mengatakan harapan penandatanganan kerjasama tersebut dapat meningkatkan anggaran PPRG disesuaikan dengan kebutuhan.

"Masalah perempuan dan anak-anak harus mendapatkan prioritas pemerintah," kata Linda.

(ANT-YJN/B012/Btm3)