Kemenkes deteksi kasus cacar monyet di lima provinsi, termasuk Kepri
Sementara itu, dari Batam dilaporkan, Dinas Kesehatan (Dinkes) daerah setempat memperkirakan lebih dari satu kasus orang yang terjangkit cacar monyet atau Mpox di kota itu.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi mengatakan, perkiraan itu setelah ditemukannya satu kasus orang positif terkena cacar monyet, kemudian dibandingkan berdasarkan statistik data penduduk di daerah lain yang ditemukan virus cacar monyet.
"Dugaan kita di Batam berdasarkan statistik penduduk dengan penduduk 1,2 juta orang, paling tidak dapat enam kasus sebenarnya. Dugaan potensi yang lain, karena yang terjangkit ini pasti sama yang sudah terkena. Data hitungan itu kita perbandingan dengan DKI Jakarta kan tidak mungkin satu kasus saja, pasti ada saling kontak," ujar Didi di Batam Kepulauan Riau, Rabu.
Di Batam kata dia, saat ini sudah ditemukan kasus positif cacar monyet yang menjangkit seorang pemuda berusia 23 tahun.
Dari kasus tersebut, pihaknya masih terus melakukan penelusuran untuk mencari tahu kemungkinan ada orang yang tertular. Penelusuran juga dilakukan kepada orang-orang terdekat pasien positif.
"Kami juga sudah melakukan kontak ke keluarga pasien dan mereka tidak ada ditemukan penyakit atau gejala yang serupa, mungkin dia nggak ada kontak sama keluarganya. Pasien juga tak memiliki riwayat perjalanan ke luar daerah maupun keluar negeri,” kata dia.
Didi meminta masyarakat agar tidak panik atas temuan kasus cacar monyet tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenkes deteksi kasus Mpox di lima provinsi
Komentar