Medan (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Inspektur Jenderal Polisi Agung Setya Imam Effendi menyebutkan bahwa lima jenazah yang dilaporkan berada di salah satu universitas swasta di Kota Medan merupakan kadaver.
"Saya ingin memastikan lima mayat itu adalah kadaver," ujar Agung di Mapolda Sumut, Medan, Kamis.
Ia mengatakan kadaver di universitas swasta Medan tersebut untuk keperluan praktikum mahasiswa fakultas kedokteran.
"Jadi, mohon masyarakat agar paham kadaver ini sudah ada sejak tahun 2008 di kampus. Kita tahu itu bagian dari pembelajaran mahasiswa kedokteran," ucap Agung.
Kapolda meyakinkan setiap universitas kedokteran pasti memiliki kadaver sehingga masyarakat tidak salah paham terhadap kondisi itu.
"Tentunya kami terus bekerja sama agar bisa terselenggara pendidikan kedokteran yang memang diperlukan," kata Agung.
Kapolda menambahkan kadaver yang dimiliki kampus tersebut diperoleh secara legal dan memang digunakan untuk kepentingan pembelajaran atau praktikum mahasiswa fakultas kedokteran.
Baca juga:
Bawaslu Kepri perkuat sinergi pengawasan Pemilu 2024
Kapolri lantik Kakorlantas, Kadensus dan lima kapolda, termasuk Kapolda Kepri
Pemkot Batam peroleh TKD 2024 sebesar Rp1,4 triliun
Berita Terkait
Polisi investigasi penemuan mayat di gudang Bogor
Selasa, 7 Mei 2024 6:47 Wib
Edy Rahmayadi penuhi berkas pendaftaran calon gubernur Sumut di PDI Perjuangan
Senin, 6 Mei 2024 19:41 Wib
Polda Kepri gagalkan pengiriman PMI ilegal ke Malaysia lewat perairan Pecong
Jumat, 3 Mei 2024 15:09 Wib
Polisi ungkap motif kasus mayat di dalam koper
Jumat, 3 Mei 2024 13:16 Wib
Polisi masih mendalami motif pembunuhan wanita dalam koper
Kamis, 2 Mei 2024 12:33 Wib
Pemprov Kepri berikan dana apresiasi kepada atlet yang lolos PON Aceh-Sumut
Kamis, 2 Mei 2024 8:11 Wib
Kejari Medan tuntut mati enam terdakwa peredaran 52,5 kg sabu dan 323.822 butir pil ekstasi
Senin, 29 April 2024 17:38 Wib
Polda Kepri fasilitasi nobar semifinal Piala Asia di Dataran Engku Putri Batam
Senin, 29 April 2024 16:49 Wib
Komentar