"Saya harap masyarakat untuk menggunakan rasionalitas, untuk menggunakan hati nurani," kata Mahfud di sela makan malam di atas Kapal Pinisi bersama kader dari partai pengusung di Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat.
Ia meminta, masyarakat agar tidak salah memilih pemimpin dalam Pemilihan Presiden 2024. Salah satu hal yang perlu dicermati adalah rekam jejak pasangan capres.
"Saudara sekalian sudah membaca berita tentang visi misi, tentang track record (rekam jejak). Lalu tanyakan ke hati nurani, siapa di antara calon-calon ini yang akan saudara pilih," kata dia.
Menteri Negara Riset dan Teknologi Indonesia periode 1999-2001 Muhammad A.S. Hikam mengatakan meyakini Mahfud akan melakukan terobosan dalam pemberantasan korupsi bila nanti pasangan Ganjar-Mahfud terpilih menjadi dalam Pilpres 2024.
"Kita akan menyaksikan nanti begitu dilantik menjadi cawapres maka salah satu yang dilakukan beliau adalah melakukan terobosan dalam pemberantasan korupsi," tuturnya.
Menurutnya, rakyat Indonesia telah menyaksikan rekam jejaknya bahwa apa yang dikatakan Mahfud, selalu ditindaklanjuti.
"Beliau sejak awal menjadi orang yang sangat konsisten dalam pemberantasan korupsi, ini bukan omong-omong atau omon-omon," ucapnya.
Oleh karena itu, ia berharap rakyat Indonesia, khususnya yang di wilayah Sulsel untuk jangan bimbang dan jangan ragu memilih pasangan Ganjar-Mahfud.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mahfud harap masyarakat gunakan rasionalitas dalam memilih pemimpin
Komentar