Yerusalem (ANTARA) - Media Israel melaporkan pada Rabu (17/1), Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memerintahkan tentara memeriksa setiap truk pembawa obat-obatan sebelum memasuki Jalur Gaza.
"Netanyahu memerintahkan tentara Israel memeriksa truk pembawa obat-obatan yang akan memasuki Jalur Gaza, termasuk obat-obatan untuk tahanan Israel dan Palestina," demikian menurut laporan surat kabar Yedioth Ahronoth.
Perintah Netanyahu tersebut disampaikan setelah mendapat kritikan atas persetujuannya pada Rabu untuk mengizinkan truk pembawa obat-obatan memasuki kawasan tersebut tanpa pemeriksaan pihak Israel.
Radio milik Angkatan Darat Israel mengutip koordinator operasional di wilayah Palestina, Ghassan Alian yang mengatakan bahwa sebanyak lima truk yang bermuatan obat-obatan akan menjalani pemeriksaan keamanan di perbatasan Kerem Shalom, sebelum memasuki Gaza.
Di Israel muncul kontroversi menyusul pernyataan Moussa Abu Marzouk anggota biro politik kelompok perlawanan Hamas melalui platform X bahwa di antara persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengirimkan obat-obatan kepada sandera Israel adalah larangan pemeriksaan pengiriman oleh tentara Israel.
Abu Marzouk menyatakan bahwa pihak Palang Merah menyampaikan permintaan untuk menyediakan obat-obatan bagi tahanan perang Hamas, termasuk 140 jenis yang ada di dalamnya.
Menurut Abu Marzouk, Hamas telah menegaskan beberapa persyarakat untuk mencapai kesepakatan, termasuk mengirim lebih banyak bantuan dan makakan ke Jalur Gaza dan melarang pemeriksaan pengiriman obat-obatan oleh tentara Israel.
"Prancis meminta pengiriman obat-obatan, tapi kami tolak karena kami tidak percaya kepada Pemerintah Prancis dan dukungannya terhadap pendudukan Israel. Kami meminta penyediaan obat-obatan kepada saudara kami di Qatar dan mereka setuju," kata Abu Marzouk.
Itamar Ben Gvir, Menteri Keamanan Nasional Israel yang beraliran ekstrim sayap kanan, kemudian mendesak Netanyahu agar tidak berusaha untuk menghindari tanggung jawab.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Netanyahu perintahkan pemeriksaan bantuan obat-obatan ke Gaza
Berita Terkait
LKBN ANTARA salurkan sejumlah bantuan bagi korban erupsi Gunung Lewotobi
Minggu, 1 Desember 2024 14:35 Wib
Pemkot dan RSBP Batam perkuat kerja sama penanganan ODGJ
Sabtu, 30 November 2024 12:09 Wib
Palestina minta Liga Arab gelar sidang darurat soal kejahatan Israel
Sabtu, 30 November 2024 10:28 Wib
UPTD PPA beri dukungan nonmateri untuk 15 korban kekerasan
Kamis, 28 November 2024 10:10 Wib
Dua mantan Kepala Balai KA dijatuhi hukuman 4 tahun dan 4,5 tahun penjara
Senin, 25 November 2024 13:43 Wib
Perempuan di Gaza hadapi kekerasan yang belum terjadi sebelumnya
Senin, 25 November 2024 11:28 Wib
Perayaan Natal di Palestina akan dibatasi karena serangan dari Israel
Minggu, 24 November 2024 8:24 Wib
ICC keluarkan surat perintah penangkapan Netanyahu, Bidan marah
Jumat, 22 November 2024 9:16 Wib
Komentar